𝐍𝐞𝐜𝐤𝐭𝐢𝐞, Kv ✔

Pak Botak

𝐁𝐨𝐥𝐞 𝐝𝐢𝐜𝐨𝐛𝐚 𝐕𝐨𝐭𝐂𝐨𝐦𝐭 𝐧𝐲𝐚 𝐤𝐚𝐤𝐚

•∆•

Demitry memberhentikan motor nya tak jauh dari gerbang sekolah, mengintip sedikit kearah gerbang dan menemukan sang kakel sedang berdiri dengan guru kedisiplinan sekolah nya

Ia mengepelkan tangan nya lalu mulai melaju pelan kearah gerbang berharap sang kakel menyadari sesuatu

"HEI KAMU!"

'ah shit, malah si bapak botak'

Demitry memberhentikan motor nya di depan pak asep sang guru kedis kesayangan murid disaat mengumpat

"Knp pak" demitry menegakkan tubuh nya lalu membuka helm

"Kenapa?! Demitry! Saya kemaren udah negor kamu waktu pagi untuk pake dasi kamu! Knp hari ini gak pake lagi?!"

"Saya bawa kok pak, cuman saya gak bisa make"

Sevilla yang berdiri tak jauh dari pak asep menaikkan alis nya

"Oh bawa toh, yaudah seva bantu pakein demitry" pak asep mundur lalu menengok kearah seva memberikan contact eye

Sevilla menatap pak asep jengah "knp gak bapak aja?"

"Kamu nyuruh bapak? Ogah, bapak laki laki"

"Lah saya juga laki pak" ucapan sevilla tertutup dengan teriakan pak asep yang mengejar beberapa murid kelas 11 yang terciduk bau rokok

Seva berjalan kearah demitry lalu mengulurkan tangan nya

Demitry tersenyum "pagi kak seva" demitry mengeluarkan dasi yang diberikan seva kemarin

"kenapa gak pake lagi sih? Emang dirumah kamu gak punya kakak apa?" seva cemberut dengan tangan yang sibuk melingkari leher demitry

Demitry melihat itu sebagai kesempatan, ia menundukan wajah nya mengenai leher seva dengan satu tangan memegang pinggang seva

"Punya kak, tapi gak ada yang mau makein ke saya" Demitry mulai mengendus leher seva membuat seva geli sendiri

"kakak wangi pagi ini"

"Iyalah aku selalu wangi, mau coba peluk?"

"Jangan kak nanti aku kebablasan, ntar aja waktu kakak jadi pacar aku"

"Haha aku tunggu" sevilla selesai memasangkan dasi demitry lalu ia mundur selangkah sembari mendorong bahu demitry

Senyum demitry mengembang

"Nanti siang jangan lupa ya kak, tungguin saya jangan pergi duluan"

"Iya iya"

Demitry tersenyum lalu kembali menjalankan motor mengabaikan tatapan memuja para perempuan dan tatapan tidak percaya dari yang laki laki

I mean seorang demitry tersenyum?

___

demitry sudah berdiri di depan kelas sevilla sembari melirik melirik ke arah dalam kelas sevilla

Bel berbunyi, guru yang mengajar di dalam kelas sevilla berjalan keluar kelas

Ia terlonjak kaget, mendapati tubuh besar demitry menghadang dirinya,

demitry yang tinggi melihat kearah guru di depan nya seperti ketakutan, matanya diam begitu pula mulutnya,

dalam pikiran nya sebenarnya tak mengerti kenapa guru di depan nya ini seperti tak berkutik dan kenapa dia diam saja