ESCAPE || NCT Dream

👻21

"AAARRGGHH.. " Zombie itu akhirnya menghilang.

"Lo ga papa Le?? " tanya Jisung.

"Ga papa, makasih ya" Jisung mengangguk dan berlari lagi ke arah pintu dan menunggu saudaranya yang lain.
.
.
"Haah.. Haah... Gila ya, udah kaya di film2 action aja kita nih" kata Haechan sambil mengatur nafasnya.

Zombie itu sudah hilang dan mereka semua sedang mengatur nafas.

"Gila lo Chan, cuma ngelawan 3 zombie aja sok sokan" cibir Jeno.

"Bodo amat, yang penting gw berantem" balasnya ga kalah nyolot.

"Udah lah, mending sekarang kita nyusul Chenle sama Jisung"Mark pun jalan duluan dan di ikutin yang lain.

👻

Akhirnya satu setengah jam berlalu, Taeyong dan Jaehyun pun keluar dari kemacetan itu.

"Gila, panas nih pantat gw"  keluh Jaehyun.  "Yong, gantian kek lo yang nyetir. Pegel nih"
Jaehyun pun menepikan mobilnya dan bertukar dengan Taeyong.

Mereka berkendara sekitar 30 menit.

"Kita hampir sampai" kata Taeyong karna dia sudah melihat bangunan perumahan itu dari kejauhan.

"Ya udah Yong, gas lah" kata Jaehyun.

"Gas pala lo. Jalannya aja banyak lobangnya kaya gini" kesel Taeyong yang cuma di bales cengiran doang.

👻

"Sung, akhirnya mereka dateng" Chenle pun melambaikan tangan ke arah abang2 nya di ikuti Jisung.

"Ayo cepet buka pintunya" chenle yang mengang kucinya pun akhirnya mencoba membukanya.

"Bisa ga Le? " tanya Jaemin.

"Tunggu bang, agak susak karna berkarat" Chenle masih merusaha membuka pintu itu.

"Woy ada zombie lagi" panik Haechan.

Mereka semua langsung nengok kebelakang.

"Jangan lagi" pasrah Renjun.

Zombie itu mendekat ke arah mereka.

"Chenle cepetan bukanya, biar gw sama bang Mark yang ngurus zombie itu" jeno dan Mark pun langsung menghampiri zombie2 itu dan berkelahi.

Chenle terus berusaha dangan Jaemin dan Renjun yang mengawasi sekitar.

"Bisa ga Le?? " tanya Jisung was was.

"Sabar dikit lagi" Chenle masih berusaha. Dan pada akhirnya pintu itu pun terbuka.

Krieet..

Pintu itu pun berdecit karna engsel nya yang berkarat.

"BANG JENO, BANG MARK. AYO CEPET KELUAR" teriak Haechan.

Mark dan Jeno yang mendengar itu pun langsung lari tapi di kejar zombie itu.

Tapi akhirnya mereka berhasil keluar.

Renjun langsung mengunci pintu nya lagi.
Dan menabur garam suci di sekitaran perumahan itu di bantu yang lain.

"Nyari apaan bang? " tanya Jaemin yang ngeliat Renjun bingung.

"Bantuin gw nyari triplek sama tali dong" tanpa banyak tanya, mereka langsung bantuin nyari.

Setelah dapet, Renjun langsung mengeluarkan spidol dari saku nya dan menulis sesuatu.

"Dilarang masuk, ini adalah area terlarang. Menjauhlah dari tempat ini"

Setelah itu di rekatkan pada pagar dengan tali.

Mereka pun akhirnya pergi dari sana dan menyusuri jalan untuk sampai ke jalan raya.

Jalan berbatu dan berlubang yang mereka lewati. Cukup jauh untuk ke jalan raya.

"Eh itu ada mobil, kita minta tebengan aja gimana? " usul Jaemin.

Mereka pun melambaikan tangan dan mobil itu menghampiri mereka.

Begitu pemilik mobilnya keluar, mereka semua kaget.

"BANG TAEYONG, BANG JAEHYUN" si kembar pun langsung memeluk mereka.

"Bang kok lo bisa ke sini? " tanya Mark.

"Panjang ceritanya" jelas Jaehyun.

"Kenapa kalian bisa kepikiran buat liburan ke sini sih?" tanya Taeyong

"Ya pokoknya pas kita seaching ketemulah tempat ini" singkat Renjun.

"Aturan tuh kalian cari tau dulu tentang tempat itu" marah taeyong.

Mereka semua menunduk.

"EH ASTAGA... KOK KALIAN LUKA2 GINI SIH? " Taeyong pun baru sadar.

"Pokoknya ceritanya panjang bang", kata Haechan.

"ya udah ayo kita pergi" Jaehyun pun merangkul Jeno.

Jeno agak meringis karna luka di punggungnya ga sengaja ke sentuh Jaehyun.

Jaehyun pun langsung mengangkat baju Jeno.

Dan betapa kagetnya Jaehyun dan Taeyong.

"Astaga Jen, ayo kita semua ke rumah sakit sekarang juga" mereka pun langsung tncap gas ke rumah sakit terdekat.
.
.
.
.
.
Tbc.

Heheheheh.... Dikit lagi mau tamat nih, ga terasa ya.

Jangan lupa vote Dan komen nya ya