Kim Jungwoo

744 105 10
                                    

Hari ini Jungwoo menginap dirumah neneknya karena sekarang merupakan musim mudik. Jungwoo bahkan baru bisa kerumah neneknya setelah terakhir 2 tahun yang lalu.

Saat Jungwoo memasuki rumah neneknya, ia melihat sudah banyak anggota keluarga yang datang. Bahkan beberapa orang saudara jauhnya pun datang.

Jungwoo langsung disambut ramah oleh nenek dan keluarga besarnya. Orang tua Jungwoo pun melepas kangen dengannya karena Jungwoo juga seorang perantau.

Setelah melepas kangen, Jungwoo diantar oleh sepupunya, Doyoung, untuk kekamar yang akan ditiduri Jungwoo nanti.

Kamar yang Jungwoo tempati berada di dekat tangga menuju lantai 2. Kamar itu cukup menampung setidaknya 3-4 orang. Namun Jungwoo dikhususkan untuk tidur sendirian disana.

Jungwoo pun meletakkan tas ranselnya disamping kasur. Ia benar benar tidak tau bahwa ada ruangan sebesar ini dirumah nenek nya. Dan bahkan kamar ini ada satu kasur ukuran king size yang bisa ditempati sampai 3 orang.

Jungwoo pun melihat sekeliling. Kemudian pandangannya tertuju pada sebuah lukisan wanita muda. Ia tak menghiraukan nya dan langsung keluar kamar kemudian menepuk pundak Doyoung yang sejak tadi menunggunya.

"Maaf bang kelamaan. " Ucap Jungwoo sambil memegang tengkuknya.

"Sans aja. Oh iya, lu hati-hati aja disini. Gua yakin lu orangnya berani."
Balas Doyoung sambil berlalu ke arah dapur.

Jungwoo tidak mengerti dengan apa yang diucapkan oleh sepupunya itu. Ia pun memutuskan untuk pergi keruang keluarga dimana kelurga besarnya tengah berkumpul.

Saat sampai diruang keluarga, Jungwoo ikut duduk bersama ayah dan ibunya. Tiba tiba pandangan Jungwoo teralihkan pada seseorang.

Seorang wanita yang sama seperti di lukisan yang berada di kamarnya. Tapi bedanya wanita itu sedikit pucat. Jungwoo pun berusaha mengacuhkannya.

Malam pun tiba, Jungwoo segera menuju Kamarnya untuk melaksanakan ibadah. Lalu ia pun bermain hp hingga tertidur di atas kasurnya.

Tiba tiba Jungwoo terbangun karena mendengar suara gaduh yang berasal dari lantai atas. Awalnya Jungwoo ingin mengacuhkan nya. Tapi rasa penasarannya pun memuncak. Apalagi sekarang jam 2 dini hari.

Jungwoo pun beranjak dari kasurnya dan membuka pintu dengan perlahan. Dengan langkah pelan, ia pun menaiki anak tangga. Namun tiba tiba sesuatu menarik tanganny untuk mundur kebelakang. Ternyata itu adalah Doyoung.

"Woo, gua pikir lu udah tau." Ucap Doyoung sambil berbisik dan menarik tangan Jungwoo kembali ke kamar nya.

"Tau apa bang?" tanya jungwoo sambil berbisik juga.

"Lu jangan naik ke atas Woo. Suara yang lu dengar itu nggak ada wujud nya. Itu suara wanita yang ada di lukisan dikamar ini . Dia udah meninggal karena gantung diri di lantai atas. Suara gaduh itu adalah suara rintihan dia." Jawab Doyoung sambil menunjuk lukisan yang ada dikamar Jungwoo.



" Jawab Doyoung sambil menunjuk lukisan yang ada dikamar Jungwoo

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

HUA NGGAK NYANGKA UDAH 2K AJA 😭

Masih kerasa nih ceritanya belum seram seram juga:')

Makasih udah baca🙇🏻‍♀🙏🏻

Jangan lupa vote untuk menghargai karya ini:')

Sekalian mau promote nih

Yang mau baca humor, silahkan baca ya:') nct vers

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Yang mau baca humor, silahkan baca ya:') nct vers. nih

creepy pasta ; k-idols on hiatusTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang