O4︳• Sebuah Kenangan Dan Hujan

1.6K 242 7
                                    

⤵⤵️⤵️

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

⤵⤵️⤵️

BAMBAM melepas kacamata hitamnya ketika melihat Lili sedang bersama seseorang.Lili terlihat sangat akrab dengan pemuda itu,bisa dilihat dari cara Lili memeluknya ketika mereka berboncengan.

Sebagai seorang sahabat,Bambam harus tahu siapa pria berbaju biru langit tersebut.

Bambam pun menutup pintu rumahnya lalu berjalan mendekat ke rumah Lili dengan mengendap-ngendap.

Bambam bersembunyi di balik pohon mangga besar dekat rumah Lili sambil menguping pembicaraan mereka.

"Yaudah aku pulang dulu Li."

"Iya hati-hati Mark." Lili melambai-lambaikan tangannya saat Mark akan keluar dari pelataran rumahnya.

Bambam menatap laki-laki bernama-Mark tersebut sebentar sebelum menemui Lili dan menanyakannya.Saat motor Mark sudah tidak terlihat,Bambam segera masuk ke pelataran rumah Lili.

"Li itu siapa?" Tanya Bambam menepuk pundak Lili yang membuat sang empunya kaget.

Lili memegangi dadanya sambil menatap sinis Bambam. "Lo itu bikin gue kaget aja sih."

Setelah itu Lili melangkah dan masuk ke dalam rumah.Bambam mengikuti Lili sambil mulutnya terus berbicara siapa laki-laki yang berboncengan dengannya tadi. "Heh itu laki-laki siapa?lo belum jawab pertanyaan gue kampret."

Lili mendengus kasar lalu berbalik menatap Bambam. "Itu temen gue Mark.Dia baru pulang dari Canada.Udah ya bam gue mau istirahat dulu."

BRAK!

Bambam yang hendak bertanya lagi terkejut ketika Lili menghempaskan pintu kamar dengan keras.

Alhasil hidung mancungnya yang menjadi korban.Bambam mengusap-usap hidungnya yang terpantuk dengan pintu keras tadi.

"Bang Bambam!" Panggil Jaemin ketika melihat Bambam berdiri di depan kamar kakaknya.

Jaemin pun lalu menghampiri sahabat dari kakak perempuannya itu. "Hayuk atuh main game sama kita.Ada Jeno sama paman Doy juga disana."

Bambam pun mengganggukkan kepalanya ketika Jaemin mengajaknya. "Papah sama mamah kamu kemana? Kok setiap gue kesini mereka gak ada sih."

"Kerja bang mamah sama papah.Mereka berdua kan workaholic,sebenarnya papah udah ngelarang mamah buat gak usah ikut kerja juga,tapi mamah keras kepala bang.Katanya sih dia ingin bantu-bantu papah." Tutur Jaemin.

Bambam sekarang mengerti kenapa ia jarang bertemu dengan Om Jaehyun dan Tante Lisa,ternyata mereka berdua bekerja.Padahal Bambam sudah menjadi sahabat Lili,tapi kenapa hal sekecil ini saja dirinya tidak tahu.

꒰limerence꒱ - lisa jaehyun Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang