modus

special part (wishes)

"pake baju apaaaaa..... pake baju apaaa....... ARGHHHHHHH GUE HARUS PAKE BAJU APAAAAAAAAAAA"

Yaya mengacak-acak isi lemarinya, melempar semua isi didalamnya tapi belum juga menemukan baju yang pas untuk dia pake.

setelah semalem mereka ehem... jadian, ehe. Doyoung ngajakin Yaya jalan. cuma jalan aja, tapi Yaya nya jadi ribet sendiri.

doyayaki🐇💛
gue didepan

Yaya langsung tersenyum mendapat notif dari Doyoung. oh iya btw, Yaya merename kontak Doyoung jadi doyayaki, singkatan dari doyoung yaya dan dorayaki(?)

akhirnya pilihan baju Yaya jatuh pada :

Yaya keluar rumah menghampiri mobil Doyoung yang sudah setia didepan pagar rumahnya. baru aja Yaya mau buka pintu mobil, si pemilik mobil justru keluar.

"loh kak kok keluar?"

"kan mau jalan"

"he?"

"definisi jalan tuh gak naik mobil, Ya" lagi-lagi Yaya loading, otaknya gak sampe.

Doyoung terkekeh melihat Yaya yang tiba-tiba otaknya limit itu.

Doyoung mendekati Yaya, kemudian sedikit membungkuk menyamakan tingginya dengan Yaya.

doi tersenyum, senyuman yang berhasil membuat tubuh Yaya berubah jadi ubur-ubur.

"kita jalan kaki aja ya?" Yaya auto mengangguk.

🙊🙉🙈

Mereka jalan ke taman komplek perumahan Yaya, sepanjang jalan mereka cuma diem-dieman aja, boro-boro tangan Yaya digenggam, Yaya jadi kesel sendiri.

mereka kemudian duduk disalah satu ayunan yang ada di taman, Yaya bingung kenapa Doyoung ngajakin Yaya ke taman komplek. padahal kan rame banget banyak tukang jualan, banyak bocah, gak asik buat pacaran.

pacaran cie~

"mau es krim Ya?"

"mauuuu hehehe"

Doyoung bangkit dari ayunan, berjalan ke tukang es potong.

Yaya yang lagi memperhatikan punggung Doyoung dari kejauhan mengernyit saat merasa ada yang ngeliatin dia.

dan bener aja pas Yaya menoleh dia melihat bocah kecil, dekil, item, gendut.