Selama diperjalanan pulang,hanya ada keheningan diantara mereka berdua,hanya desiran angin sore hari yang dirasakannya dan suara kendaraan yang berlalu-lalang.
"Rumah Lo sebelah mana tar?" Tanya Nicho memecah keheningan
"Itu didepan,gerbang hitam"
Motor Nicho berhenti disebuah rumah beras dengan gerbang hitam menjulang tinggi, Mentari turun dari motor Nicho dan menyerahkan helmnya "makasih ya Nicholas"
"Hmm... Sama-sama,kalo gitu gue duluan" pamit Nicho
"Gak mampir dulu? Minum dulu?" Tanya Mentari grogi
"Gak usah gue mau ke Warbar lagi,makasih udah ditawarin minum" jawabnya sambil tersenyum
"Yaudah makasih ya Nicholas"
Nicho hanya membalasnya dengan senyuman,lalu menyalakan motornya dan meninggalkan rumah Mentari.
***
Mentari membuka pintu rumahnya dengan pelan mungkin karena tangannya yang masih terasa sakit.
"Assalamualaikum" ucap Mentari
"Waalaikumsalam,tari gimana dorayaki nya? Udah dapet gak? Ada di Bandung kan dorayaki Bandung itu? Gimana? Gimana? Dapet gak?" Tanya bundanya nyerocos
"Bun,tari baru pulang juga... Aww"
"Eh kok aww? Kamu kenapa tari?" Tanya Bunda khawatir
"Tadi tari hampir aja dibawa entah kemana sama anak SMA sebelah,tangan tari yang sebelah kiri jadi korbannya,sakit tau bunda" jawabnya
"Ya ampun sayang maafin bunda,terus-terus ini kok bisa diobatin? Sama siapa?"
"Eum itu... Eum ini..."
"Itu ini itu ini apa tar?"
"Dek barusan kamu dianter sama siapa? Sama cowo? Siapa dek?" Tanya Satria saat menuruni tangga
"Cowo? Kok Abang tau?" Tanya bunda
"Iyalah Abang tau orang lagi diatas,sama siapa tar? Kok Abang kek pernah liat gitu jaketnya"
"Iya dianter sama Nicholas dia yang nolongin tari pas ada anak SMA sebelah sama yang ngobatin tangan tari"
"Syukur lah kalo luka nya gak terlalu parah" ucap Satria
"Iya,Abang kapan nikah sama kak Ketrin?" Goda Mentari
"Gak usah kepo deh anak kecil" jawab Satria
"Ih orang aku bukan anak kecil juga,bentar lagi juga lulus slow man,adek bakalan kuliah jadi bukan anak kecil,lagian kan adek punya KTP" ucap Mentari
"Oh gitu ternyata adek Abang ini mau lulus ya sebentar lagi,tapi kok belum tercium bau kasmaran ya,biasanya kan masa putih abu-abu tuh masa asmara"
"Gak usah sombong,adek banyak yang suka,tapi adeknya aja yang gak mau pacaran dulu mau fokus belajar biar lulus"
"Yeuh bilang aja gak laku"
"Enak aja cantik gini dibilang gak laku"
"Terus apa dong? Gak ada yang minat?" Goda Satria
"Tau ah lieur" ucap Mentari lalu beranjak pergi ke kamarnya.
"Naon tadi Bunda cenah?"
"Bunda oge teu nyaho, Abang liat deh Lee Min-ho ganteng ya ih bunda makin suka deh" heboh bunda
"Awas loh Bun ayah tau,bunda gak dikasih uang belanja"
KAMU SEDANG MEMBACA
Nichotar
Novela Juvenil[Follow sebelum baca] Nicholas Titan Pramudya,pemuda tampan idaman setiap wanita, pentolan sekolah,dan juga ketua geng motor Rajawali, orangtuanya yang berpisah membuat Nichol bebas dalam hidupnya,tidak ada seorang pun yang bisa membuat hatinya lulu...