S I X

1.3K 175 38
                                    

"Maafkan aku Yoona-sshi

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Maafkan aku Yoona-sshi." Suara berat Siwon memecahkan keheningan yang sedari tadi menemani sarapannya bersama Yoona di pagi ini.

"Minta maaf? Untuk apa Siwon-sshi?" Yoona meletakkan sumpit yang berada di genggamannya ketika mendengar permintaan maaf yang dilontarkan Siwon kepadanya.

"Kejadian tadi malam."

Hening. Seketika setelah Siwon melontarkan jawabannya atas pertanyaan Yoona suasana menjadi kembali hening. Bahkan keduanya merasa jika kini suasana juga canggung. Semua itu terjadi karena kejadian tadi malam. Kejadian yang dilakukan bukan karena kehendak masing-masing. Kejadian yang terjadi di bawah alam sadar mereka. Dan yang terakhir tentu kejadian itu sangat sulit dilupakan.

"Kau tidak perlu meminta maaf kepadaku Siwon-sshi?"

"Apa?" Siwon terkejut dengan ucapan Yoona yang memecahkan keheningan di antara mereka.

"Apa yang kita lakukan semalam memang sudah sebuah keharusan yang dilakukan oleh suami-istri. Hmm.. jadi aku merasa itu semua wajar. Ini juga yang ingin kita lakukan bukan? Memberi cucu untuk orang tua kita."

Masih terekam secara jelas di dalam pikiran Siwon dan Yoona mengenai kejadian tadi malam. Kejadian yang diawali keduanya mabuk karena permasalahan yang dialami masing-masing. Hingga pada akhirnya suatu hal terjadi diantara keduanya. Hubungan suami-istri. Ya, pada akhirnya Siwon dan Yoona untuk pertama kalinya melakukan hal itu. Walaupun tanpa sadar karena dalam kondisi mabuk, tapi ketika bangun mereka berdua sama-sama langsung mengingatnya.

Sebenarnya apa yang mereka lakukan semalam cukup lucu. Keduanya melakukan hubungan suami-istri dalam kondisi mabuk itu di ruang keluarga. Dan setelahnya mereka tertidur di lantai yang hanya beralas karpet saja. Karena hal itu cukup membuat Siwon merasa bersalah sekarang kepada Yoona.

"Tapi, aku sudah merebut apa yang telah kau jaga selama ini Yoona-sshi. Jadi.. aku benar-benar merasa bersalah kepadamu. Maafkan aku."

"Siwon-sshi.." Yoona menggenggam tangan Siwon. Tentu hal ini membuat Siwon cukup terkejut. Karena seingatnya baru kali ini Yoona memperlakukannya seperti ini. "Memang benar kau telah mengambil apa yang telah aku jaga selama ini. Tapi, tidak benar jika kau merebutnya dariku. Karena kau adalah suamiku. Jadi, tentu sudah kewajibanmu mengambilnya dariku. Dan untukku, juga sudah menjadi keharusan untuk memberikannya kepadamu."

Yoona mengembangkan senyumannya untuk menyakinkan ucapannya itu kepada Siwon. Entah mengapa kini Yoona merasa ada yang aneh dengannya. Apa yang diucapkannya kepada Siwon itu seperti bukan dirinya. Ia adalah sosok wanita yang bodoh ketika membicarakan masalah hati, apalagi bersama seorang pria seperti ini. Tapi, yang terjadi sekarang berbeda dirinya malah dengan lancarnya mengatakan hal-hal semacam itu kepada sang suami.

"Terimakasih Yoona-sshi. Aku harap Tuhan segera menghadirkan dia kepada kita, agar para ibu itu tidak terus menghubungi kita setiap saat."

Yoona mengangguk. "Aku juga berharap seperti itu. Walaupun kita hanya melakukannya sekali dan tanpa sadar, aku berharap dapat berhasil. Karena aku sering mendengar cerita jika banyak wanita yang hanya melakukannya sekali tapi bisa langsung hamil. Dan aku menginginkan hal itu juga Siwon-sshi."

Stupid CoupleTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang