12. Bersama Sendu

10 1 0
                                    

Hari yang dilewati semenjak kejadian media sosialku terblokir tak seindah sebelumnya, hari hariku menjadi sendu. Bagaimana tidak sendu, musim hujan menyelimuti dikala pada saat itu aku menjadi sering melihat Rai dengan wanita berkacamata itu, aku sering melihat mereka lewat didepan kelasku, aku sering melihat mereka saling berbincang didekat pohon sekolah, dan tempat yang paling sering membuat aku bertemu dengannya yaitu di perpus.

Aku yang pada saat itu sudah menginjak kelas tiga sma, banyak hal yang harus aku kejar salah satunya aku harus lulus di universitas negeri, maka dari itu aku sering sekali ke perpus untuk meminjam buku dan belajar disana.

Perjuanganku dikelas tiga sma diselimuti sendu, yang kian hari kian menjadi. Melihatnya bersama dengan wanita berkacamata itu membuat aku sesekali gagal fokus untuk belajar, memikirkannya adalah hal yang sia-sia pada saat itu.

Kami tidak saling berkomunikasi meskipun aku telah membuat akun media sosial baru dan mengadd nya kembali, tak ada pesan di hari Jumat, tak ada sikap ramahnya, tak ada! semuanya telah sirna. Yang ada hanya Rai dengan wanita berkacamata itu.

Melewati SenduTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang