07

644 70 3
                                    

_________________________________________

HATI-HATI TYPO BERTEBARAN DI MANA-MANA, MOHON BIJAK DALAM MEMBACA. DAN MOHON MAAF BILA GAYA PENULISAN YANG SAYA GUNAKAN SEDIKIT MEMBINGUNGKAN.
________________________________________

Kring.... kring....

Bel pulang pun akhirnya berbunyi, gue sama Ocha pun segera bergegas pergi ke parkiran. Karna apa? Karna tuan seo kampret dari tadi sibuk nelponin gue.

Setelah sampai di parkiran, gue sedikit bingung karna Hyunjin ga ada di parkiran.

"Hyunjin ga jadi ikut?" Tanya gue asal.

"Nohh anaknya." Sambung Felix.

"Maaf gue tadi ke toilet, kita pergi sekarang?" Tanya Hyunjin.

"Eemm. Oia, cha lo sama Changbin sono." Ujar gue.

"Ha?? Gue? Ta-tapi??"

"Udaaa naik." Protes gue.

"Lix, gue sama lo yah." Rengek gue.

"Kagak bisa, Si icung sama gue."

"Lahh?? Cung lo g bawa motor?" Tanya gue bingung.

"Kaga, motor gue di bengkel."

"Yauda gue sama Seungmin"

"Ayen sama gue kok."

"Lahh terus gue sama siapa?"

"Nohhh si Hyunjin ka ada." Sambung Seungmin.

"Hahahaaha apaan sih lo, Hyun-"

"Naikk, mereka uda jauh."

"Ha? Oke."

Dan akhirnya, gue di bonceng sama Hyunjin. Jujur, gue g tau harus bahagia apa enggak sekarang. Kalau begini terus, kapan gue bisa move on dari Hyunjin.

Di sepanjang jalan, gue nyoba ngelirik Hyunjin dari kaca spion miliknya.

Di sepanjang jalan, gue nyoba ngelirik Hyunjin dari kaca spion miliknya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Mukaknya bener-bener sempurna kalau diperhatiin. Gue berpikir, pasti beruntung banget cewek yang dia sukai. Ga kaya gue, cewek yang terlalu banyak menghalu bisa dapetin dia.

Karna terlalu hanyut mandangin mukak Hyunjin, tiba-tiba gue tersadar kalau Hyunjin ternyata ngebales ngelirik gue juga dari kaca spionnya.

Dan gue pun dengan refleksnya meluk pinggang Hyunjin dan langsung nempelin mukak gue di badannya. Karna tersadar gue meluk pinggangnya Hyunjin, spontan gue pura-pura stretching di atas motor sangking groginya.

Gue bener-bener ngerasa bodoh banget sekarang, dan gue bener-bener malu sama apa yang gue lakuin hari ini.

Tiba di mall, gue dan yang lainnya langsung bergegas pergi masuk ke dalam. Tujuan utama kami adalah ke toko kosmetik. Ocha uda janji ke gue, dia bakalan beliin berbagai macam liptint yang gue mau untuk kado kali ini.

𝐇𝐀𝐋𝐔 || 𝐇𝐰𝐚𝐧𝐠 𝐇𝐲𝐮𝐧𝐣𝐢𝐧 𝐗 𝐘𝐨𝐮 [𝐄𝐍𝐃] ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang