chap. 16

3.9K 343 29
                                        


"hoamm" lenguh luna sambil meregangkan badan

"jam berapa ya? " monolog luna

Luna melihat jam, ternyata baru jam 05.13

"mandi aja kali ya.. Habis itu bangunin jisung. Iya deh mandi sekalian aja" pikir luna

Luna pun bergegas ke kamar mandi, setelah selesai mandi luna menyiapkan keperluan sekolah nya lalu ke kamar jisung.

Sekarang jam 05.37

Luna pun ke kamar jisung

Tok tok tok

"jisung.. " panggil luna lembut

Tapi ngga ada sautan

"jisung.. Jisung bangun sayang, udah pagi" kata luna lagi

Tapi tetap ngga ada sautan dari jisung luna pun berniat masuk ke kamar jisung yang kebetulan ngga dikunci.

Cklekk

Luna ngeliat jisung yang masih selimutan, tapi luna ngerasa ada yang aneh sama jisung. Ngga biasanya jisung selimutan apalagi sampe nutupin kepala.

Luna duduk ditepi kasur jisung sambil mengelus kepala jisung lembut.

"jisung.. Jisung bangun udah pagi nanti telat sekolahnya" kata luna

Bukannya bangun jisung malah meluk perut luna dan dusel ke luna.

"jisung ayo bangun" kata luna lagi

"ngga mau sekolah ka" kata jisung lirih

"loh kenapa? " tanya luna

Jisung pun membuka selimutnya, betapa terkejutnya luna liat jisung yang udah pucet dan menggigil.

"jisung kamu kenapa? Kamu sakit? Apanya yang sakit?" tanya luna dengan khawatir

Jisung ngga jawab tapi malah ngeratin pelukannya ke luna.

"dingin ka" lirih jisung

"jisung kedinginan ya? " luna panik liat jisung

Luna megang dahi jisung ternyata panas banget

"jisung kamu demam.. Bentar kaka ambil obat sama buatin kamu bubur dulu" kata luna mau pergi

Tapi

Jisung narik tangan luna dan langsung meluk luna

"jangan pergi.. Temenin jisung" pinta jisung sambil mengeratkan pelukannya ke luna

"tapi kamu demam jisung.. Sebentar aja kok ya?" kata luna sambil bales pelukannya jisung

"nanti juga sembuh sendiri.. Kaka disini aja jangan kemana mana" kata jisung lagi

"tapi nanti jisung tambah sakit.. Jisung mau liat kaka sedih karna jisung sakit" kata luna lembut

"yaudah deh.. "

Sebenarnya jisung rada ngga ikhlas ngomongnya tapi jisung ngga mau liat luna sedih karna dia.

"bentar ya.. " kata luna sambil ngecup kening jisung

Adek Jisung NCT [END] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang