#2. Pertama kali menginjak masa SMA

132 7 0
                                    

"Permisi kak.."

"Iya, ada yang bisa dibantu?"

"Kelas buat anak kelas 10 yang baru masuk dimana ya?" Tanya adel kepada kakak osis

"Ohh,ini kamu tinggal naik tangga ini terus belok kanan"

"Oke kak, makasih!" Jawab adel

"Eh bentar!!"

"Kenapa kak?" Tanya adel dengan bingungnya

"Nama kamu siapa?" Tanya kakak osis tersebut

"Nama ku Adelia Olive,kakak siapa?"

"Nama ku Rio Perdana, btw salam kenal ya..."

"Iya kak,aku ke atas dulu ya kak.."

Rio menganggukan kepalanya. Sepertinya rio suka kepada adel.

15 menit kemudian anak kelas 10 disuruh kelapangan untuk apel dan buat MPLS.

"Halo adek-adek!!" Teriak salah satu kakak osis dengan sok coolnya.

"Hari ini kalian akan menjalankan masa-masa MOS/MPLS"

Adel berdiri ditengah-tengah,lalu ada seseorang yang manggil dia

"Hei"

"I..iya" sahut adel

"Nama lo, adel kan? Kenalin nama gue sasa alivia. Panggil aja sasa"

"O..oke sa,salam kenal ya"

Sasa menganggukan kepalanya.

"Hari ini kalian dapat tugas dari kakak-kakak osis buat cari tanda tangan kakak osis sebanyak-banyaknya dan waktu kalian hanya 30 menit. Kalau cuman dapet dikit kalian ntar dapet hukuman dari kami!!" Teriak si kakak osis tepatnya ketua osis. Siapa lagi kalau bukan Rio.

"Apakah kalian sanggup??" Tanya Rio dengan nada tinggi

"Sanggup!!!" Jawab anak kelas 10 dengan nada tinggi juga.

Adel dan sasa berjalan sambil bingung mau minta tanda tangan ke kakak osis yang mana dulu.

"Del, enaknya minta tanda tangan ke siapa dulu ya?" Tanya sasa dengan pada adel.

"Iya nih sa,ke siapa ya???"

"Eh ke kakak cewe itu aja yuk del" ajak sasa

"Yuklah"

"Permisi kak kami mau minta tanda tangan ke kakak"

"Oh iya boleh,nama kamu siapa?" Tanya kakak iti

"Nama ku adel dan ini sasa" jawab adel

"Ooo,kenalin nama ku alisa stefani siren. Oh ya mana kertasya?" Mangajukan tanganya pada mereka berdua

"Oh iya ini kak, terima kasih ya kak" jawab mereka berdua.

Akhirnya mereka udah dapet 26 tanda tangan dari kakak-kakak osis. Waktu udah mau habis tapi mereka kurang 4 tanda tangan lagi. Adel melihat kak Rio yang sedang dikerumuni oleh anak-anak perempuan. Adel ajak sasa minta tanda tangan ke rio.

"Sa, ke kak rio yuk. Kita kan belom minta ttdnya dia" ajak adel

"Iya ya del kita blom minta ttdnya dia, yuk lah lagian waktunya tinggal beberapa menit lagi ini"

Mereka berdua jalan ke arah kak rio. Kaka osis yang bisa dibilang kece dan cool di antara kakak osis yang lainnya.

"Kak kita mau minta ttdnya kakak"

"Mana kertasya" minta rio dengan senyum manisnya

"Ini kak"

Jari rio dan penanya menari dengan lihai diatas kertas mereka berdua.

"Nih udah"

"Makasih kak,kalau gitu kita berdua mau cari lagi"

Tiba-tiba tangan rio menarik tangan adel. Seketika adel kaget ada tangan yang menarik tangannya yang mungil dan halus itu.

"Bentar, kamu sini dulu del"

"Ada apa ya kak?" Adel bingung kenapa rio tiba-tiba tarik tangannya

"Ehem, kalo gitu gue tinggal dulu ya del,dahh"

"Saa,bentar!!" Teriak adel tapi ga digubris sama sasa.

"Kamu bisa main musik?" Tanya rio.

"Bisa sih kak tapi blom ahli" jawab adel dengan menundukan kepalanya

"Heii del, look at me. Aku mau kamu maenin musik dengan lagu yang aku suka ya" minta rio.

"Tapi kak-" blom selesei ngomong udah diputus aja kata-kata adel oleh rio

"Udah nga apa,aku percaya kamu bisa kok. Aku mintanya maenin lagu yang ga susah-susah amat kok" rio mencoba menyakinkan adel dengan sepenuhnya.

Akhirnya adel pun mengiyakan rio. "Oke aku tunggu ya"

Akhirnya tugas adel dan sasa udah selesei. Mereka yang cuman dapet ttd dikit akhirnya dihukum kakak osis buat nyanyi lagu masa kecil di depan kelas.

Bel pulang pub berbunyi.

"Del, lo ga pulang?"

"Bentar sa, gue lagi nunggu kakak gue dulu"

"Ooo,lo punya kakak del?"

"Iya sa,kenapa?"

"Ngga apa,kapan-kapan kenalin ya hehe" sasa dengan cengar-cengirnya minta dikenalin ke orang yang paling ganteng se sekolahnya.

"Iya deh iya sa,gue kenalin" jawab adel

"Ya udah kalo gitu gue pulang dulu ya,jangan lupa chat kak rio, byeeee"

"Ihh paan sih lo saa"

Akhirnya adel berjalan menuju kelas kakaknya dan menunggu kakaknya pulang.

"Eh tuh rey,udah ditungguin cewe lo ahaha"

"Itu adek gue" jawab rey dengan menggertak duta. Duta juga salah satu prend nya rey banget.

"Iya tuh dut,itu adeknya" sahut aldi.

"Oooo kukira cewenya,maap rey" duta dengan nada melasnya meminta maaf seakan-akan ga punya dosa.

"Iya deh iya gue maafin,udah gue mau pulang dulu ya"

"Okeee"

"Yuk adek kecilku yang paling imut sekali,kita pulang" ajak kakaknya yang ganteng banget dan suka ngejailin adeknya ini

"Halahhh kak paan sih kan gue udah gede. Sebel deh gue sama lo"

Akhirnya mereka berdua pun pulang ke rumah.

______________________________________

Ngga seru ya?:(
Ntar di halaman lanjutnya aku usahain seru & greget pokoknya

Thanks ya yg udah baca 🖤🖤

Jangan lupa vote ya, byee😊



Do You Love Me?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang