Kring.....kring.....(anggap bel istirahat)
"Baiklah, anak² kita sudahi dulu pelajaran nya. Sampai ketemu lagi nanti"
Setelah Bu Lia mengatakan itu murid² berhamburan keluar kelas ada yang ke kantin, ada yang ke perpustakaan,dll. Sedangkan ke 4 saudara ini hanya diam di kelas yang sudah sepi.
"Jis, Lis, Ros"
"Nee"
"Apa kalian dapat pesan dari ayah?"semua yang ditanya hanya menggeleng kecuali satu orang
"Pp, mgtkn kt hrs srng lthn, ktk kt sdh 17 kt akn mndptkn kkatn kt"dia mengatakan dengan tanpa intonasi nada sama sekali dan tanpa dan mengubah raut wajah sama sekali. Oke kalian pasti tahu siapa ya berbicara seperti itu kan?
"Berarti kita harus menunggu begitu maksud mu, Jis"ya orang yang berbicara tadi Jisoo
"Hm"
"Kt jg...."
Kring.....kring.....
Bel berbunyi semua siswa kembali masuk membuat Jisoo yang ingin berbicara terpotong. Kegiatan belajar mengajar di berlangsung dengan tenang. Saat bel pulang tiba 4 saudara itu bersiap-siap untuk pulang. Mereka sampai di rumah dengan selamat. Setelah sampai mereka masuk ke kamar masing-masing untuk mengistirahatkan diri mereka dulu baru nanti mereka akan latihan mengendalikan kekuatan yang mereka miliki sekarang.
Sekerang mereka semua sedang melatih kekuatan mereka yaitu Rose dengan kekuatan tanahnya, Lisa dengan kekuatan airnya, Jennie dengan kekuatan apinya, dan Jisoo dengan kekuatan petir nya.
Mereka berlatih dengan serius tanpa ada yang bercanda, tidak seperti biasanya Rose yang selalu berisik kini tenang saat latihan.
Mereka latihan di tempat yang berbeda. Rose di lapangan (di rumah mereka ada lapangan nya ya), Lisa di kolam renang, Jennie di taman, dan Jisoo di rooftop.
Meraka latihan sampai lupa waktu dan sekarang sudah malam hari. Karena mereka sudah kelelahan akhirnya mereka istirahat dan di lanjut esok hari lagi.
*Jennie POV*
"Hoam.....udah pagi rupanya, aku sebaiknya buat sarapan dulu untuk mereka baru aku membangunkan mereka"
Aku sekarang sedang membuat makanan untuk saudara² ku. Akhirnya selesai juga sekarang saatnya aku membangunkan mereka semua. Aku berjalan ke kamar Ros karena Ros paling mudah di bangunkan dari pada Jisoo dan Lisa mereka berdua seperti mati kalau tidur apalagi Jisoo dia yang paling parah.
Tok.....tok.....
Tidak ada sautan dari dalam apa Ros belum bangun ya? Sebaiknya aku cek saja dari pada di depan seperti ini. Aku membuka kamar Ros dan ternyata tidak ada siapa-siapa tapi aku mendengar suara di kamar mandi aku pikir Ros sedang mandi, jadi aku putuskan untuk keluar dari kamar Ros dan membangunkan Lisa.
Aku tidak mengetuk kamar Lisa dulu karena kamar Lisa tidak pernah di kunci kalau tidur, jadi aku langsung masuk saja dan ternyata dia sudah rapi dia menanyakan kenapa aku ada disini aku menjawab karena ingin membangunkan dia, dia hanya menjawab dengan anggukan saja.
Setelah dari kamar Lisa aku beralih ke kamar Jisoo. Sama seperti Lisa, Jisoo tidak pernah mengunci kamar nya. Jadi aku bisa masuk dengan mudah. Aku membangunkan nya dengan susah payah karena dia ini sangat susah untuk di bangunkan.
Setelah semua sudah bangun dan sekarang giliran aku, aku berjalan kearah kamarku untuk bersiap-siap.
*Author POV*
Setelah semua sudah siap mereka berangkat menggunakan mobil mereka masing-masing.
Saat sampai di sekolah seperti kemarin mereka ditatap dengan pandangan kagum, benci, suka, dll.
Mereka berjalan ke kelas dengan santai. Tiba² dari arah yang berlawanan orang berlari dan menabrak Rose. Ternyata yang menabrak Rose adalah seorang pria. Dan itu membuat semua orang menatap meraka dengan terkejut kecuali para sahabat Rose yang menampilkan wajah dingin dan datarnya seperti biasanya. Karena Rose ditabrak sampai dia terjatuh dengan pria itu ke lantai dan membuat mereka seperti berpelukan. Setelah mereka sadar mereka buru² bangun dan membersihkan debu yang menempel di tubuhnya.
"Sorry, gw gak sengaja"
"Ya, gak papa kok"sambil tersenyum manis membuat siapa saja yang melihatnya langsung terpesona
"Kalo gitu gw pamit dulu, sampai ketemu lagi"
"Ya"
'manis, pokoknya lu harus jadi milik gw'
Next?
KAMU SEDANG MEMBACA
Werewolf
Fantasy"jis, jangan pergi" "jis, kita sayang sama kamu" "semuanya semoga kalian bahagia" "aku akan tunggu kamu" #ceritanya mungkin gak terlalu seru karena aku baru pertama nulis ini jadi maaf kalo ada kata² yang kurang jelas #foto² nya aku ambil dari Googl...