7-h-1 ujian chunin

2.3K 292 4
                                    

***
Sejak kejadian itu,mataku sering sakit,dan lagi-lagi getaran-getaran ity muncul membuatku tidak nyaman.

Dan ini adalah 6 kalinya mata biru ini muncul.

Aku sempat terkejut ketika dapat melihat sesuatu yang asing bagiku.

Setelah mengengingat-ingat,aku membelalakkan mataku.

'otsutsuki momoshiki itu!kenapa aku tau keberadaanya dimana?!'pekikku didalan hati.

Aku menutup mata lalu membuat satu segel tangan sambil memejamkan mata.

"mari kita liat,seberapa jeli mataku ini"gumamku lalu dengan serius.

Saat ini aku sedang duduk diatas patung hokage pertama,tenang saja aku sendirian kok.

Keringat bercucuran dipelipisku.

Tanpa kusadari,mataku mengalirkan darah membuat pengelihataniu sedikit tidak jelas.

'Sedang apa mereka,oh ya,mereka menuju paman bee lalu mereka akan mengambil bijuu hachibi,ini membingungkan,kenapa aku bisa melihat mereka?'

Saat aku menyadari pandanganku tidak jelas aku akhirnya membuka mata,lalu menyentuh mata kiriku karna getaran itu muncul lagi.

"arre~apa ini-heh d-darah keluar dari mata kiriku"gumamku sambil menatap darah dijariku.

Lalu mengusap darah yang tersisah dimata kiriku.

"sebaiknya aku harus lebih rajin lagi untuk mengetahui kekuatan mata ini"ucapku lalu berdiri.

"tapi,lebih baik aku berlatih rai-fuuton untuk jaga-jaga nanti,tapi jadi kasihan sama mitsuki.

Oke,disini mitsuki tidak diperkenankan ikut ujian chunin sama saya,ceritanya otsutsuki penyerap cakra denfan kail itu lebih dulu datang,dan langsung menyerap cakra mitsuki,alhasil mitsuku tidak diperbolehkan ikut ujian chunin karma tidak dalam kondisi baik.

Aku tersenyum samar mengingat kejadian saat cakra mitsuki diambil habis oleh nya,membuatku bisa mengikuti ujian chunin.

Aku berlari kebelakang hutan konoha,karna disitulah tempat yang kuanggap paling sepi,karna jarang dikunjungi.

Set!

Aku mendarat mulus.

"aaah,rasanya lama sekali aku tidak kesini"gumamku.

Btw,para genin dari desa lain sudah sampai didesa konoha dari kemarin.

"oke,sekarang waktunya latihan!"pekikku.

Aku membuat segel tangan untuk raiton dan fuuton secara bersamaan.

"rai-fuuton:kamaitachi no jutsu!"

Jutsu angin disertai petir itu cukup bisa membuat beberapa pohon terbelah.

"perkembangan kamaitachi no jutsu ini cepat sekali"gumamku sambil menatap pohon yang tidak bersalah terkapar terbelah dua dihadapanku.

"satunya lagi"pekikku lalu membuat segel tangan yang sama kayak tadi.

"rai-fuuton:kiryu ranbu!"

Jurus yang kali ini,dapat membuat tanah tak bersalah menjadi korban jutsu baruku.

"yosha,besok aku akan menunjukkan kekuatanku pada merekaa!"pekikku menggebu-gebu lalu terkekeh pelan.

"semua orang tau,aku bukan orang gila,jadi tak masalah kan sesekali berteriak"gumamku lalu pergi menibggalkan lahan itu.

Dari balik pohon seseorang menunjukkan wujudnya sambil menatapku yang sedang pergi.

My New WorldTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang