~1

199 61 25
                                    

               Typo Mon maap

Cuaca yang tidak  mendukung menambah niat Reina untuk tidak beranjak dari kasur nya. Ckckck decakan dan helaan nafas dari seorang reina. Masih berdiam diri di atas kasur

"Ogah banget gue sekolah.. mana mo ujan lagi" cicit Reina.

"Naa bangun naa. Udah siang." Teriak menggelar dari seorang Mita Anindhia bunda Reina.

"Orang Rei udah bangun" jawab reina masih di atas kasur.
"Yaudah mandi sana" perintah sang bunda.
"Iye Bun iye" balas Reina.

Di meja makan tidak ada pembicaraan. Hanya ada suara sendok dan garpu yang saling bertubrukan. Biasanya ada pembahasan tapi kali ini tidak mungkin kehabisan topik. Wkwk.

"Rei kamu berangkat sama abang kan?" Tanya bunda.

"Ngga Bun Rei mau pake motor aja." Jawab reina.

"Hujan Rei ntar sakit" suara dari abangnya Ganif permana.

"Dengerin tuh Abang tercinta!, Ya ngga bang??" Fiko Permana ayah dari reina dan Ganif berucap.

"Ntar yang jemput Rei siapa?? Abang pasti pulang sore" protes Reina.

"Sape bilang orang gwe lgi banyak kelas kosong" asiqqq

"Ya udah ayokk" pinta Reina dan segera berpamitan ke ayah dan bunda.

Di mobil hening tidak ada pembicaraan hanya ada suara hujan yang gemuruh. Reina dan Ganif hanya berbeda tiga tahun saja. Jadi yah kaya cople goals gitu. Wkwk

"Bangg" Reina membuka obrolan .

"Hmmm" col boy

"Ga usah Soo coooll lu bangg" cibir reina

"Yaudah apaaan" tanya Ganif

"Kaga jadi"

"SINTING" ejek Abang Ganif

"Yee Jan ngegas donggg" setelah itu tidak ada pembicaraan dan Reina berpamitan pada Abang nya karena telah sampai di sekolah tercintaa.. tercinta katanya

Reina berjalan ke kelas nya 11 mipa 4. Bak seorang model karena tatapan tatapan mata yang berbeda beda.. kaga nyambung yakk;3

Sesampainya di kelas Reina berjalan menuju meja paling belakang dan paling pojok. Asiqqq bisa tidurr. Reina duduk dengan Tika, sedangkan Riska duduk dengan Fahri teman nya Ivan. karena jumlah perempuan di kelas 11 mipa 4 ganjil, terkadang Fahri tidak pernah membuka obrolan dengan Riska maupun Reina dan Tika Karena sifaf Fahri yang amat dingin. Tapi kadang humornya itu lohh nagih, lain dengan dua sahabat nya yang amat amat jail walau kadang semua nya terlihat dingin dan sangar jika di depan musuh. Terlihat Riska sedang mengerjakan tugas, ahh ralat menyalin tugas Tika lebih tepatnya.

" Emang ada tugas??" Tanya Reina

"Ada." Jawab Riska

"Lu udah emang" Tika bersuara

"Udah donggg emang nya riska" Reina ngegasss gesss,, kalo gitu ngapain nanya Bambanggg

"TOLOL" Riska gemas sendiri.

Dari pintu kelas terlihat Ivan cs menghampiri meja nya. Ivan duduk dengan Kevin di sebelah kanan mejaa Reina dan Tika . Sedangkan Kevin di depan nya Tika.

"Nyalin tugas dongg" Ivan menghampiri Tika dan Reina

"Ngomong sama siape luu?? Setan??? Punya nama kali kita" judes Tika

"Artika Febria Aa Ivan nyalin tugas dongg" eh aa aa an niii

"Lagi di salin Riska. Noh minta reina"

"Rei gwe nyalin tugas nya" eh kaga ada aa nya niii

Reina menyodorkan buku yang bersampul Spongebob ituu suka sekali reinaaa.
"Sekalian kumpulin" pinta Reina

"Ok" singkat pada jelas dari Ivan.

Yang kadang Deket dengan ivan cs itu cuma Tika dan Riska mungkin Reina masih berfikir untuk berteman dengan anak laki laki.

"Eh masa Ivan minta sama Tika aja aa aa an msa sama lu kaga Rei" pertanyaan polos dari Riska. Yang masih bisa di dengar oleh ivan, Ivan hanya melirik dan melanjutkan aktivitas nya

"Ye bodo amat la bodo amat la bodi amat la bodo amat " suara merdu Reina terdengar

Belum sempat menjawab nyanyian Reina guru yang sangat  amat sabar menghadapi kelas 11 mipa 4, Dan suara nya yang hanya bisa di dengar oleh meja depan saja..  ~ohh noo. Lain dengan guru guru kebanyakan yang lebih memilih memberi tugas setelah itu pergi. Tapi tidak dengan ibu Diah Permatasari. Guru yang tidak pernah absen untuk mengajar kelas 11 mipa 4. Pdhal klas ini selalu berisik dan lebih memilih bersenda gurau dari pada mendengar kan penjelasan dari Bu diah.

Lama menjelaskan materi bu diah memberi tugas
"okeh anak anak kalian kerjakan halaman 118"

"Ok Bu" serempak kelas 11 mipa 4

"Ngapain njelasin kek gitu ya tik. Orang gwe dari tadi tidur." Reina berbisik ke Tika

"Yeh namanya juga guru kek gitu mungkin lagi semangat mengajar kali" jawab Tika yang di beri kekehan oleh Reina.

TBC

Jangan lupa vote dan coment gaiss♥️

Instagram@trisnanoviandini

REINATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang