SOPE - Sweet

407 43 4
                                    

Sope drabble-Hoseok top!Yoongi bot!

Angin berhembus dengan pelan, meniup helaian rambut laki-laki yang sedang duduk di kursi taman di bawah pohon yang rindang. Sejuk rasanya, ia menarik napasnya perlahan dan melepaskannya. Hari ini cukup melelahkan baginya, mengerjakan kumpulan tugasnya, dan melayani semua perintah bosnya.

Menjadi sekertaris seorang Jung Hoseok memang sangat melelahkan. Suka membatalkan janji tiba-tiba, suka membatalkan rapat tiba-tiba, yang membuat dirinya harus mengatur ulang jadwal yang ia buat semalaman suntuk.

Tetapi, bosnya ini lucu juga. Bosnya suka menggoda dirinya, dalam artian suka mengganggunya jika sedang bekerja, suka tiba-tiba memujinya cantik, tampan, manis dan suka memandanginya diam-diam.

"Dor!"

Ia hampir saja berteriak ketika mendengar suara tersebut yang entah darimana asalnya tiba-tiba orang yang ia pikirkan ini berada di depannya.

"Hayo, lagi mikirin apa?" Laki-laki tersebut mengambil duduk disampingnya dengan tangan yang merangkul pundaknya.

"Ga mikirin apa-apa tuh"

"Ah bohong, kok tadi senyum senyum" Laki-laki itu lagi-lagi menggodanya, jarinya usil menekan nekan pipinya yang berisi sambil terus mengatakan "Manis sekali dirimu, Min Yoongi"

Yang dipuji seperti itu menahan senyumnya, bagaimana bisa bosnya memperlakukan dirinya seperti ini. Dan ini akan memalukan jika ia tersenyum dan pipinya memerah.

"Maaf, Pak Jung. Saya tidak manis, saya ini laki-laki loh Pak" Ia menarik jari laki-laki itu dari pipinya.

"Yoongi-ah, jangan panggil aku Pak disini. Kan kita hanya berdua bukan? Dan ini bukan lingkungan kantor, galaknya dikurangin dong, nanti manisnya hilang"

"Tapi Ba--" Ucapannya terputus, Bosnya ini baru saja mencium bibirnya dengan cepat yang membuat laki-laki bernama Yoongi ini terdiam mematung, tidak tau reaksi apa yang harus dikeluarkan. Tetapi pipinya memerah, semakin memerah dan--

"HAHAHA, YOONGI. LIAT PIPIMU MERAH SEKALI" Laki-laki ini sudah tertawa terpingkal-pingkal melihat reaksi Yoongi, ia sampai memegangi perutnya tertawa sangat geli.

"Ya! Jung Hoseok! Kau ini, cukup bermain main denganku" Yoongi memalingkan pandangannya dari bosnya ini dan mengerucutkan bibirnya, pipinya yang merah semakin membuatnya manis dan lucu pikir laki-laki yang bernama Hoseok ini.

"Kau manis, Yoongi. Manis sekali" Hoseok menarik napasnya perlahan dan menarik Yoongi untuk menatap dirinya. "Tidak ada laki-laki seperti dirimu, semanis dirimu, kulit putih bersih, halus, matamu yang indah saat berbinar dan saat menatapku, hidung kecil yang lucu. Dan juga bibir tipis merah menggoda, rasanya aku ingin melahap bibirmu sendiri tau? Rasa bibirmu ini manis sekali, mengalahkan gula asli" Di sentuhnya tangan Yoongi yang berada di kedua pahanya. Digenggamnya dan diusapnya kedua tangsn tersebut dengan ibu jarinya perlahan.

Yoongi bisa-bisa semakin gila melihat Hoseok seperti ini, dia adalah sekertarisnya, karyawannya, sedangkan Hoseok atasannya. Sungguh, jika ia berbentuk bola salju mungkin berdekatan dengan Hoseok membuatnya meleleh seketika. Ia tidak bisa menahan panas dipipinya, ia terus menunduk ketika Hoseok menggenggam tangannya. Ia melihat bagaimana tangan Hoseok yang lebih besar darinya memberikan usapan usapan kecil ditangannya.

"Yoongi-ah?"

"Ya?"

"Kenapa kalau diluar kantor kau menjadi lebih imut dan manis seperti ini? Sedangkan dikantor kau sangat galak seperti macan ketika diganggu" Ya, Hoseok menghancurkan suasana yang membuat Yoongi kesal.

"Ya! Bagaimana aku tidak galak? Kau ini tiba-tiba merubah jadwal rapat, tiba-tiba membatalkan janji yang sudah dibuat, tiba-tiba ingin dibuatkan kopi, dipakainkan dasi, diambilkan jas, bahkan kau tidak bisa menyisir rambutmu sendiri agar rapih, kau tau?"

"Ah, Yoongi-ah. Berhenti membuatku sakit"

"Apa? Kau sakit apa? Perkataanku menyakitkan ya? Ma--"

"Berhenti membuatku sakit diabetes, Yoongi-ah. Kau ini manis sekali, aku tidak kuat" Yoongi dengan sekali hentakan melepaskan tangannya, dan mencubit perut Hoseok dengan kencang, yang membuat Hoseok kesakitan dan juga tertawa melihatnya.

"Cukup! Aku minta maaf, astaga perutku akan memerah" Yoongi melepaskan cubitannya dari perut Hoseok dan membenarkan duduknya, ia memandang ke taman yang ramai dengan anak kecil yang sedang bermain dengan orang tuanya yang mengawasinya.

Hoseok mengikuti arah pandangan Yoongi dan tersenyum. Ia mendekatkan dirinya dengan Yoongi dan menaruh kepala Yoongi di pundaknya dengan tangannya yang memainkan rambut Yoongi, Yoongi tidak protes karna posisi ini sangatlah nyaman. Posisi kesukaannya.

"Lucu ya anak-anaknya?" Yoongi mengangguk.

"Menikahlah denganku" Yoongi hampir saja menarik dirinya dari Hoseok tetapi ditahan oleh Hoseok. Yoongi mengalihkan pandangannya ke arah Hoseok yang lebih tinggi sedikit darinya.

"Menikahlah denganku, Min Yoongi. Jadilah Papa untuk anakku nanti, Aku mencintaimu" Hoseok mencium puncak kepala Yoongi tanpa mengalihkan pandangannya dari anak-anak kecil tersebut.

"Tidak ada berpacaran dulu? Panggilan kesayangan atau kencan?" Yoongi menatap Hoseok dengan pandangan yang tidak dapat diartikan artikan, karna hari ini ia sangat terkejut. Jung Hoseok mengajaknya untuk menikah, secepat ini.

"Kita bisa berpacaran disaat kita sudah menikah nanti, panggilan sayang? Tentu Aku punya untukmu, Manis. Kencan? Ayo kita lakukan malam ini" Lagi, Hoseok membuat dirinya tidak dapat berkata-kata.

"Jadi, kau mau atau tidak? atau lamaranku ditolak? Kurang cincin ya? Malam ini aku akan mengambil pesananku ka--" Yoongi meraih wajah Hoseok dan mencium bibirnya perlahan, tanpa menuntut. Hoseok memperdalam ciumannya tersebut, membawa Yoongi kepangkuannya. Sebelum adegan tersebut semakin jauh, Yoongi menarik dirinya.

"Hoseok-ah, kita masih di tempat umum" Hoseok tersenyum menatap orang yang ia sangat cintai saat ini, diusapnya bibir bawah Yoongi dan tersenyum melihatnya.

"Kau sangat manis, kau tau kan? Aku sangat mencintaimu"

"Kau sangat menyebalkan, kau tau kan? Aku juga sangst mencintaimu.

Ya, hanya bosnyalah yang dapat membuatnya tersenyum, malu dan menggila seperti yang ia rasakan saat ini. Hanya Jung Hoseok yang dapat membuat Min Yoongi seperti ini.

---
Sumpah aku berterimakasih banget untuk yang request sope ini. Bener-bener aku ngebayanginnya mereka lucu banget kaya gini. Astaga aku yg ngetik ngerasa manis banget. Semoga suka ya, maaf bgt baru update tugasku numpuk banget -sa. GOODNIGHT!

VellichorTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang