🐸 17 🐸

2.5K 121 5
                                    

Tak bergandengan belum tentu tak bersatu. Teruntuk hati terimakasih karena telah sabar menemani kesendirian ragaku, sampai suatu saat akan ku gapai apa yang menjadi cita-citaku dalam mencintaimu tanpa ragu
-Aksa-

Mereka sudai selesai nonton, Xaquila nampak kecewa karena Film yang ditonton tidak disukai Xaquila.

"Heh Quil, lo jangan marah napa" ucap Aksa mereka terus berjalan bersampingan.

"Kak, gue itu tadi gamau nonton horror. Gue takut" balas Xaquila.

"Lo takut kalo pas tidur di atas lemari ada hantu? Atau dikamar mandi nanti di langit-langitnya ada hantu?" ucap Aksa menakut-nakuti.

"Kak!! Jangan gitu dong gue ga suka"

"Terus lo suka siapa?"

"Suka Heli"

"Heli? Cewe atau cewe?"

"Ya cowo"

"Anjir"

"Si heli emangnya gimana?" tanya Aksa.

"Dia lembut, putih lebih dari lo kak, manis banget, dan yang penting dia nurut banget sama gue"

"Gue juga bisa kek Heli"

"Masa?"

"Iya Quil, si Heli pasti ga ganteng seganteng gue"

"Heli manis"

"Gue lebih manis Quil"

"Tapi Heli nurut banget sama gue"

"Gue juga bisa nurut sama lo"

"Ga percaya"

"Si Heli orang mana?"

"Serumah sama gue"

"Apa-apaan lo serumah sama cowo yang lo suka"

"Biarin aja anjir kok lo yang repot"

"Gue pengen liat si Heli gimana. Ge mau ngajak dia berantem " ucap Aksa sedikit emosi.

"Iya, nanti gue kenalin sama lo"

"Kak ayo makan bakso pedes" ajak Xaquila.

"Jauh?"

"Deket kak, kita jalan dari mall ini keluar. Disebrang kak"

"Lo suka bakso banget tapi badan lo ga naik-naik heran gue"

"Apa hubungannya bego"

"Emang kita gaada hubungan" Aksa bercanda.

"Ih bego. Ayok cepet jalannya kak"

Mereka keluar mall dan menuju restoran bakso yang cukup terkenal.

"Kak kita pesen bakso yang gede isi cabe dua?" tanya Xaquila.

"Satu aja Quil, nanti berdua. Gue ga kuat sendiri"

"Oke deh, lo duduk kak. Gue yang pesen kan lo ga tau yang mana"

"Nih uangnya" Aksa mengeluarkan dompet.

"Gue mampu kak, gue mau ini sendiri pake uang sendiri dah lah ke sana kak cepet, gue ga kuat pengen cepet makan"

"Dari gue uangnya bego"

"Gamau kak ih, uangnya dari aku atau kita ga jadi makan?"

"Iya iya deh iya" Balas Aksa lalu Aksa duduk didekat kipas.

AKSA -(end) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang