10

12 4 0
                                    

Setelah pulang sekolah, Shiren langsung saja memohon pada Kalila agar ia boleh bermain di rumahnya. "Kal, gue ke rumah lo ya? Plis. " Mohon Shiren

"Iya, ayo, mumpung gue bareng si Kevin nih baliknya!" tutur Kalila

"Lo balik sama si Kevin? Males banget gue ketemu dia!" ucap Shiren lalu mengubah mimik wajahnya menjadi kesal

"Jadi gak nih ke rumah gue?"

"Jadi lah! Lumayan dapet makan gratis, hehe. " Jawab Shiren sambil menyengir. Kalau sudah soal makan, pasti paling semangat

"Bisa aja lo!"

"Ayo, Kal!" ajak Kevin yang baru datang

"Shiren numpang, gak apa apa kan?" tanya Kalila

"Tumben lo ikut Ren?"

"Eh bambang! Gak boleh hah gue ikut?" sewot Shiren

"Sensi amat lo!"

"Ayo masuk Ren, anggep aja mobil lo!" ajak Kalila lalu masuk ke dalam mobil milik Kevin

Setelah Kalila dan Shiren masuk ke dalam mobil, Kevin langsung saja berpamitan pada Arkana, Aksa, dan Aldi yang sudah duduk di atas motornya. "Gue duluan!" pamitnya lalu masuk ke dalam mobil miliknya

"Kenapa lo gak di depan, Kal?" tanya Kevin

"Kasian nih jomlo satu gak ada temen!" ujar Kalila

"Bener mulu lo kalau ngomong!" seru Shiren

"Tumben banget lo bawa mobil, Kev?" tanya Shiren

"Kepo lo!" jawab Kevin

"Dih! Biasa aja kali!" sewot Shiren

"Berantem mulu lo berdua, gue nikahin baru tau rasa!" ujar Kalila

"Maaf aja, gue gak suka rebut punya temen. " Ucap Kevin

"Nyindir siapa lo?" tanya Shiren

"Jelas ke lo lah, Ren!" ujar Kalila

"Sori, gue mending sama Abi dari pada sama temen burik lo itu!" tolak Shiren

"Jatuh cinta awas lo, Ren, gue ketawain paling depan!" tutur Kalila

"Anjir lo ya! Malah ngedoa-in!"

"Dari pada lo sama si Abi gak ada perkembangan!"

"Ih Abi ganteng gitu, gemes lagi!" puji Shiren sambil membayangkan wajah Abi.

"Awas jangan sampe galau berhari-hari!"

"Doain kek gue jadi seleranya si Abi!"

"Iya deh, iya!"

Kevin hanya bisa menggeleng pasrah ketika keduanya bergosip ria tentang laki-laki. Benar-benar membuatnya geleng-geleng kepala.

10 menit kemudian, mereka sudah sampai di depan rumah Kalila. Kemudian Kalila dan Shiren langsung saja turun dari mobil Kevin. "Lo mau masuk dulu gak, Vin?" tanya Kalila

"Nggak, gue langsung aja. "

"Oke, hati-hati!" ucap Kalila

Setelahnya mobil Kevin pun menghilang dari pandangannya. Kalila langsung mengajak Shiren masuk ke dalam rumahnya.

"Assalamualaikum!" salam Kalila sambil membuka pintu rumahnya diikuti dengan Shiren di belakangnya

"Kalila cicit Einstein pulang, gak ada yang nambut nih?" tanya Kalila

"Lo kayak orang bego, Kal!" ucap Shiren, sangat jujur

"Kalo lo mau apa apa, lo ngambil aja ke dapur, gak boleh manja!" ujar Kalila lalu naik ke tangga diikuti Shiren

Kalila [HIATUS]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang