ceritaku 7 : skhun

57 23 2
                                    

Pagi ini aku sudah sarapan, sekitar jam 6 akupun sudah memakai sepatu, biasanya jam segini aku sedang mandi

Pagiini aku sedang menunggunya di ruang tamu, menunggu pintu ada yang mengetuk dan berharap Haeekal yang mengetuknya

Aku duduk memanjang diruang tamu, sambil menonton tv dan meminum teh yang dibuat oleh bi jamilah, kakaku juga, dia sedang sibuk katanya, gamau dinganggu

"Tok tok tok" suara ketukan pintu terdengar 3 kali

Sesegera mungkin aku langsung membukanya, dan benar yang mengetuk itu Haeekal, dia sudah sampai dirumahku

"Yu" kataku

"Ka berangkat" pamitku yang tidak diperdulikan oleh kakak perempuanku itu

Pagi ini dikelas hanya baru beberapa orang yang datang, karindra pun belum kulihat, sekarang aku sedang duduk sambil memainkan handphoneku,

Selang 10 menit dia datang, membawa gitarnya yang ia gendong di punggunya, dan katanya sehabis pulang sekolah dia akan les gitar

Jidan pun sama, dia bawa gitar juga, kutanya tadi, katanya dia satu les-an bersama karindra, entah les dimana aku tidak menanyakannya terlalu detail tadi

Pagi ini aku sudah duduk di mejaku bersama karindra, mejaku paling belakang, didepannya jidan sama pacarnya, namanya sarah kalo gak salah

Dia teman baruku sewaktu aku kelas 9, tapi jidan sama sarah gaterlalu dekat denganku, lebih tepatnya mereka temannya karindra yang kukenal, itu namanya temanku juga bukan?

Jidan dan sarah akan kukenalkan kepada kalian di perkenalan karakter part2, akan kujelaskan secara detail namanya dan gambaran fisiknya

Kembali ke laptop, guruku sudah masuk, teman sekelasku bersorak ria, semua siswa siswi kelasku dinyatakan lulus 100%, tapi entah nemnya

Guruku sedang memanggil nama namanya sesuai absen, kini giliranku setelah menunggu setengah jam lebih untuk dipanggil

"Makasih bu" kataku sambil tersenyum sesudah cap 3 jari sesudah wali kelasku memberi surat

Diriku sedang menunggu Haeekal, tadi ku sempat mengechatnya katanya sebentar lagi akan dipanggil

Dikantin aku sedang meminum es teh sekarang, aku menoleh ke kanan dan kiri kali ini sepi, biasanya ramai, diriku jadi ingat Karindra

Dia yang selalu mengantre dan aku hanya duduk menunggunys membawa pesananku. Aku tidak suka keramaian, dan bising, menurutku itu menggangguku

"Misel" tegurnya sambil duduk disebelahku

"Udah kan?" tanyaku

"Iya, lo tunggu di gerbang aja" kata Haeekal dan langsung melengos menuju parkiran

Aku sedang menunggu kedatangannya, kedatangan Haeekal, kini aku sedang duduk di pos satpam sekolahku dengan beberapa orang yang tidak kukenal

"Miselll, duluan yaaa.." kata sarah yang duduk memiring di motor pacarnya

"Mau bareng ga sel?" tanya karindra sambil memberhentikan motornya

"Gue sama Haeekal" jawabku

"Yaudah, duluannn" tuturnya lalu pergi dengan membawa gitar yang ia gendong dibelakang

Haeekal sedang membayar uang parkir, dan langsung melajukan motornya menujuku yang sedang duduk dekat pos satpam.

"Yu" ajaknya

"Haikal" sapa beberapa anak cewe yang tidak kukenal, bagaimana bisa dia mengenal haeekal

Haikal hanya tersenyum, dan kulihat beberapa cewe itu mereka juga tersenyum membalas senyuman pacarku

Aku tidak memerdulikannya, dia hanya menegur bukan?, aku bukan cewe possessive, bukan juga cewe dingin, atau cewe anoying

Aku tidak cemburu pada beberapa anak cewe itu, haeekal juga tidak cemburu saat dia menemuiku yang sedang berdua bersama karindra

Aku menaiki motornya, lalu memeluknya, tidak terlalu erat, aku takut nanti yang menegur Haeekal tadi akan marah, aku menghargainya, namun, hanya sedikit.

Kini beberapa anak cewe itu melambaikan tangannya, aku hanya sekilas melihatnya tadi, haeekal pun mungkin tidak melihatnya

Saat ini jakarta sedang panas panasnya, kulihat jam tangan digital dan ada analognya juga, jam menunjukkan pukul 12.30. Aku seperti dijemur kepungan debu saat ini

"Thank youu" kataku seraya turun dari motornya

Dia terseyum dan berkata : "iyaa"

Setelah itu dia langsung pergi memutar arah, entah kemana, aku tidak sempat menanyakannya tadi,

Kini dirinya dan motornya sudah tidak terlihat di mataku, aku langsung membuka pagar rumahku dan memasuki rumahku, lalu mencopot sepatu slip on dan menaruhnya di kamar naya

Tidak ada dia disini, maksudku dikamarnya, mungkin dia sedang hangout bareng temannya, atau bahkan hangout bareng pacarnya,

Ibuku sedang menonton tv di ruang keluarga sambil memakan sedikit brownies, aku menghampirinya yang masuh memakai tasku dan memeggang surat

Surat itu, surat yang dikasih oleh guruku setelah cap 3 jari tadi,
"Bu" tegurku

"Nahhh, ininih yang ditunggu tunggu" tutur ibuku dan langsung mengambil surat itu tanpa izin dari pemiliknya

Ibuku sedang membuka lem surat itu, dan melihat isinya, diriku sudah pasrah dengan keadaan sekarang, mungkin ibuku akan mengomel sampai malam nanti karena melihat nilai ujianku

"Yang bener aja sel" seru ibuku yang sampai sekarang masih memegang surat itu

Besok aku akan mendaftar ke salah satu SMAN yang ada dijakarta, aku merasa aman karena nem ku yang cukup besar, tidak seperti kala SMP

see you on ceritaku8
Byee

.

-----°-----

Thank you readers
Jangan lupa vote &
Komen
Kritik n saran ditampung di dm
Atau bisa langsung dm
• aisyah_zul5
(On ig)

Stay tune,
stay safe, stay healty readers!

journey KarindraTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang