PART 01

1K 53 3
                                    


.
.
.

Jangan lupa

Vote

&

Comment

💙💙💙

.


______

"Astaga! Lee Haechan!" Ia menutup mulutnya dengan kedua telapak tangan; terkejut.

______________








Nama lengkapnya adalah Girlyntya Kim. Seorang gadis berusia 18 tahun yang lahir dari keluarga berada. Hidupnya sudah penuh akan gelimang harta sejak masih dalam kandungan. Hanya saja, Jilli-begitu biasanya ia disapa-sudah mulai muak dengan kehidupan yang demikian.

Jilli ingin menjalani kehidupan yang biasa saja. Ia ingin terlihat sederhana di mata umum. Tidak mau selama hidupnya semua orang hanya tahu kalau Jilli itu orang kaya. Tidak mau jika namanya selalu disangkutpautkan dengan nama besar kedua orang tuanya.

Pemilik manik hazel tersebut memilih tinggal di sebuah apartemen kecil dan paling murah yang ada di kota Seoul. Hidupnya berubah setelah memutuskan untuk berhenti sekolah saat masih duduk di bangku kelas dua SMA.

Sekarang, Jilli harus berhadapan dengan seorang anak laki-laki yang sudah terkenal seantero Korea Selatan. Ya, sangat jarang ada orang yang tidak tahu siapa itu Lee Haechan. Pelajar yang sudah terlalu sering mendapatkan penghargaan dari Presiden. Namun, image itu sekarang hilang karena sekarang ia menemukannya dalam keadaan hang over. Jilli jadi kesal sendiri melihatnya.

Sosok Haechan yang sekarang masih tergeletak di jalan itu membuat Jilli merasa kasihan. Ia tidak tahu apa yang membuat anak laki-laki itu bisa sampai mabuk berat seperti ini. Jilli penasaran jadinya. Dengan sisa tenaganya, Jilli membawa Haechan ke atas punggungnya; menggendong Haechan untuk dibawa ke apartemennya.

"Jangan bawa aku pulang," lirih Haechan yang penuh akan nada permohonan. Di detik berikutnya ia terisak pelan.

"Kau diam saja," kata Jilli sambil menurunkan Haechan dari gendongannya.

Bruk!

Tubuh Haechan yang tadinya masih setengah sadar dan berdiri bersandar di tembok itu akhirnya benar-benar ambruk. Haechan pingsan dan Jilli berdecih kesal sambil memutar kedua bola matanya jengah. Berakhir dengan Haechan yang diseret ke dalam apartemen karena Jilli sudah tidak punya tenaga lagi untuk menggendongnya.

Haechan terbaring di atas kasur sambil sesekali bergumam tidak jelas. Jilli yang memang memiliki hati dan perasaan keibuan yang terlalu lembut itupun langsung membuka pakaian Haechan dan menggantinya dengan baju tidur miliknya. Beruntung, Jilli bukan perempuan feminim. Jadi, semua pakaian yang ia punya adalah pakaian unisex; pakaian yang bisa dipakai baik laki-laki maupun perempuan.

Apa kalian berpikir kalau Jilli membuaka semua pakaian Haechan? Jawabannya adalah, iya. Namun, Jilli tidak peduli itu. Yang ia lakukan tidak lebih dari sekedar mengganti pakaiannya saja. Meskipun ia tahu Haechan itu jenius dan masuk dalam salah satu ciri-ciri lelaki idamannya, tapi Jilli tidak ada perasaan pada Haechan. Atau mungkin belum ada.

IMAGINER •||• NCT - Haechan [Complete ✓]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang