"Ok,ayah putusin kamu tidak pindah sekolah dan tetap tinggal disini tapi kamu harus ada yang jaga dan kak Boby akan ikut pindah karena dia lebih dekat kuliahnya,jadi ayah nyuruh Alvaro buat jagain kamu gimana" jelas ayah tetapi Letta menggerutu sambil memonyong kan bibirnya
"deal or no deal?"
tanya hendra pada putri manja nan cantik sambil menyodorkan tangan mau menyalam"oke" balas Letta tanpa basa-basi
"Ayah jahat gak adil aku gak mau dijodohin belum lagi aku harus serumah dan dijagain sama orang aneh yang gak pernah ku kenal bagaimana kalau dia jahat lagi terus ngapain aku lagi duh...gimana nih pokoknya ku harus cari ide buat dia pergi dari kehidupanku aku kan maunya jadi istri kak Angga atau kak Rendi,hehehehhe" gerutunya sambil melihat boneka bear pemberian Rendi dimeja rias dan memeluknya.
******
"halo baby....." sapa Alvaro datang dan membawa koper. Mama sama ayah kok mau sih biarin dia tinggal serumah kan kami belum nikah cuman acara perjodohan doang"Astaga,,...apaan sih lo?" gerutu Letta sambil memasuki kamar tapi dia mengikutinya dari belakang
"ets lo mau ngapain mau sekamar ih..boro-boro itu kamar lo kamar nya tamu silahkan" sambil menunjuk kan kamar dan menunduk seperti pelayan hotel
"Kamu kok gitu sih kitakan dah dijodohkan yah bolehlah" jawab alva polos
"Gua gak mau jadi istri lo,gua mau fokus sekolah gua masih anak SMA kelas 10 jadi aku fokus belajar dulu jangan ganggu hidupku" langsung masuk kamar dan mebanting pintu.
"Liat aja lo bakal nunduk ke gua" senyum Alva tipis
"Yuk makan malam dulu,gua dah siapin" ajak Alva kepada Letta tapi dia hanya membalas dengan tatapan sinis dan membalas senyuman licik
"Makan aja sendiri" gerutu Letta dan pergi
Letta mengambil telefonnya dan menelfon Lina sahabatnya itu
"Lin,makan diluar yuk?" ajak Letta dibalik telfon
"Tumben lu ada apa nyokap ama bokap lo mane?" tanya Lina kembali
"Pindah dan ku tinggal berdua nih sama bocah prik yang dijodohkan ayahku" jelas Letta kepada sahabatnya
" makan kuy keluar""Ok,tunggu gua ya "
Setelah beberapa menit kemudian Lina datang dengan mobil hitam pekat dengann cowok tapi sepertinya Letta kenal
"Lama nunggu ya.sorry ya Ta ini nih kak Rendy lelet banget bawa mobilnya" jelas Lina sambil menyalahkan kak Rendi
"Loh,kok kamu ajak kak Rendy?" tanya Letta penasaran
"Gapapalah ngirit ongkos" jawab Lina
polosnya dan Rendy langsung menjitak kepala sepupuhnya itu"Ih kak Rendi"
"Buruan berangkat keburu dia liat"
"Hey,Letta baby kamu mau kemana?" tanya Alva yang melihat Letta pergi naik mobil hitam itu dan langsung mengikutinya
"Itu siapa lo?" tanya Lina memecahkan keheningan
" lupakan aja Li. Aku bete dengernya"
"Itu yang di jodohkan dengan lu ya Ta" timpal lina "ganteng banget kaya artis bule,mancung,tinggi,idaman gua" tambah Lina lagi
"elo mau ambil aja buat lo" asal jawab Letta sekesalnya
"Ih lo kira barang asal ambil aja"
"Oh iya kok aku belakangan ini ga lihat kak Angga ya Lin?" Tanya Letta soalnya dia sudah jarang bertemu Angga
"Gak tau" sahut Rendi cuek
"Aish"
Setelah makan di luar Letta pulang dan sampai dirumah sampai jam 10 malam
"Dari mana lo jam segini baru pulang kelayapan aja kerjanya besok lu kan mau sekolah mikir gak" tanya Alva sambil ngoceh marah.
Letta yang melihatnya itu hanya membalas senyuman dan masuk ke kamar.
"Bodo amat emang aku peduli apa aku bakalan buat kamu nyesel dan batalin perjodohan ini"
Keesokan paginya Letta bangun dan langsung pergi ke sekolah tanpa pamit dan pergi begitu saja tapi alva ingin mengantar keburu Letta pergi tapi alva tak putus asa dia kejar letta ditengah perjalannan
"Letta ayuk aku antar" teriak Alva dari dalam mobil tapi Letta masih terus berjalan.Dan tepat pertigaan di depan dia melihat kak Angga.
"Kak Angga" panggil Letta melihat angga lewat
"Ada apa?"
"Kak aku nebeng boleh ya?"
"Oh dengan senang hati"
Alva pov
"Dasar cewek aneh liat aja ku buat lo tunduk ke gua ,tunggu aja pembalasan dari gua"
Sejak pertama kali gua lihat lo gua dah suka sama lo dan gua gak mau lepasin lo
Sesampainya letta disekolah dia tampak kesal dan sangat marah tetapi ada yang tak mau kompromi
Kriukkkkkkrokkkk
"Loh lapar ya,gak sarapan tadi?" tanya kak angga
"Hehehe iya ka abis kesal tadi" jawab Letta sembari menebarkan senyuman indahnya
"Kantin kuy" tarik Angga
"Kalian pacaran ya" tanya para murid dikantin karena melihat genggaman mesra dari Angga
"Otw" bisik Angga
"Good luck"
"Kak aku kelas duluan ya"
"bye nanti pulang bareng ya"
"sipppp"
Sehabis dari kantin Letta langsung ke kelas karena ada tugas matematika dari pak EG yang belum selesai mana lagi itu guru terkenal killer dan kejam
"Lin,liat mate-matika mu dong"
"Tuh di meja"
"Thanks"
"Oh,ya Ta gua boleh naksir sama calon tunangan lo gak"
"Sama lo juga gak papa iklas aku mah"
"Kenalin ke gua dong "
"boleh"
"serius lu"
"Iya loh sehabis pulang sekolah kerumahku alasan nyari aku dan kamu nunggu aku dah sampai ketiduran disofa bakalan kenalan tuh"
"Aduh sahabat gua bener lu thanks ya"
"ya soalnya aku malas liat dia gua mau jalan ama kak Angga aja"
Setelah bel sekolah berbunyi menandakan pulang sekolah.Semua siswa berhamburan untuk pulang.Sekarang Letta berdiri seorang saja di depan gerbang tadi Lina sudah pamit akan menjalankan misi perkenalan.
"Lama banget sih kak Angga " gumam Letta menunduk dan cuaca hari ini cukup cerah.
"Hei!! Lo kenapa sih ga jauhin Angga" Dia Kelli si nenek lampir dan 2 temannya
"Tau tuh gangu aja" timpal temannya
"Belakangan ini gua lihat lu juga dekat banget sama Rendi,gatal ya lu?" Dia Charissa temannya nenek lampir
"Ikut kita cepat!!" Tarik mereka
Hello guys lama up nya ya
Sorry🙏
Karna daring online
Aku gak punya waktu
Gimana guys seru gak
Jangan lupa vote ya
Lopyu😘
Bye.
Salam sukses kak romfis
KAMU SEDANG MEMBACA
Dia Atau kamu
Fanfic"Yaelah cumam anggota osis aja bawel ribetnya minta ampun" "Woiii" teriak seorang lelaki Ada yang menepuk bahu Letta, mampus lah dia jangan bilang itu anggota OSIS yang tidak sengaja mendengar ucapannya. Mukanya sudah merah sampai ke telinga dia t...