aku akan menyayangimu sampai akhir

next

Setelah beberapa minggu kemudian ziva semakin dekat dengan sam,begitu pun tiara yg semakin geram melihat kedekatan ziva dan sam

Skip sekolah
"hy smua"sapa ziva
"ihh apaan sih,belagak baik deh"sahut tiara
"ehh ti,kamu knpa sihh  sama aku???"tnya ziva
"ehh lu masih nanya???gila ya lo.udah berulang"ya gue ngomong sama lo,lo masih nanya"jawab tiara sambil ngedorong ziva

Ziva yang mungkin lagi ngak modd atau apa,tiba"ziva pun membalas tiara

"ngak usah dorong"berdiri dan mendorong tiara
"ehh udah berani ngelawan ya lu"sahut tiara
"ti ngam semua orng yg kamu anggap lemah,akan selalu diam kamu giniin"sahut ziva
"trus lu mau apa dari gue"tanya tiara yang menarik rambut ziva
"lepasin!!!sakit tiii
Lepasinnn"membalas menarik rambut ziva

Lyly dan keisya yang brada dri awal perkelahian tiara dan ziva pun ikut memberhentikan atau melarai perkelahian tersebut tpi hasil nya nihill

"oooo lu ikut narik rambut gue"kesal tiara
"sakitt.....lepasinnn"dan ngak sengaja ziva mendorong tiara,dan kpla tiara kena ke dinding kelas,tiara yang melihat sam datang pura pingsan

"hei ada apa nih????"tnya sam
"tiara.....ziva"menghampiri tiara
"apa nyalahin gue???"
"gue ngak nyangka ziv,lu bisa begini"sahut sam
"serah lu percaya gue apa dia,kalian disini nyangkal gue yang salah tpi klian semua dalang dri ini kan"meninggalkan kelas
"zivaaaaa"panggil lylydankeisya,mengejar ziva

Sedangkn sam membawa tiara ke uks

"ziv...."panggil lyly
"knpa semua jadi gini,gue ngak salah,dia yang jenggol gue duluan,dia yang mulai duluan"sahut ziva
"iya kita percaya,lagian aku sma lyly ad di TKP ,jadi kamu jangan tkut ada kita disini"memluk ziva
"yaudah,kamu mau masuk kelas atau gmna??"tnya lyl
"ngak aku ngak masuk aku ke kantin aja,aku tungguin dikantin ya,kan bentar istirahat"sahut ziva

Skip istirahat

"ziva...."panggip mahalini
Plakkk
"lini kmu apaan sih nampar"ziva"tnya nuca
"trus kmu nampak adik aku bisa gitu"jawab lini
"ziva,kamu ada masalh apa sam tiara,sampai kamu dorong tiara sampai dia pingsan begitu,haaaa....jawab aku"tnya lini
"kakak ngak usaha tnya aku,tnya adik kakak sendiri,ngak usah nanya akuu"jawab ziv ketus
"ehh kamu maish kecil bisa ya ketus ngomong sama org yang lebih besar dari kamu"tarik rambut ziva
"awww sakittt,"melepaskan tnga lini dari rambutnya
"lini lepasinnnn ngak"sahut nuca dan lini.melepasin rambut ziva dri tngannya
"kakak,ngak jauh beda ya sam tiara"meninggalkan kantin

"lini kmu ya,aku ngak jangka kmu sekasar itu,sama adik aku lagi"sahut nuca meninggalkan lini
"maaf kak,tpi ziva ngak salaah kok,malahan adik kaaka yg salah,selalu ngusik hidup ziva,yang ngancam ziva ini ituu"sahut lyly
"iya kak,maaf seblumnya kami bukan membela ziva,tpi ini fakta kok"sahut keisya dan mereka meninggalkan lini

Ternyata disudut kantin sam melihat kejadian itu semua,sam yang jga merasa bersalah sama ziva,mencari ziva...

"knpa sihh semua nya jdi nyalahin akuuu"tnya ziva
"apa aku se begitunya "sahut zivaa

Ziva yang terlalu memikirkan masalah nya ber efek samping sma kesehatannya

"kepla aku sakit......"sambil memegang kpla nya
"awwww sakit......"

"ziva mana ya"khawtir sam

Dan sam melihat ziva di taman sekolah yg mers kesakitan

"ziv....."berlari menghampiri ziva
"kamu knpa???skit lgi????"memegang tangan ziva
"ngak ppa,ngaoain lu disini??mending lu pergi"pinta ziva
"ziva....lu mimisan lagii ziva"
"gue udah bilang gue ngak papa,lu pergi sekarng"jawab ketus ziva
"gue ngak akan ninggalin lu sendiri disini"sahut sam
"yaudah gue yang pergi"belum separo jalan ziva pun pingsan
"zivaaaaa"khawatir sam,dan menggendong ziva ke uks

"sam,ziva mana"tnya nuca
"didalam nuc."jawab sam

"maaf mending ziva dibawa ke rumah sakit karna disini perlengkapannya tidak cukup"sahut perawat uks
"baik kak"jawab nuca dan langsung membawa ziva ke rumah sakit

Sesampai dirumah skit ziva diperiksa oleh dokter yang biasa menangganinya,sudah sekitar 2 jam dokter keluar

"dok,gmna ziva"tnya nuca
"kondisi nya semakin memburuk,ini semua ini terjadi karna ziva,terlalu memikirkan maslah atau terlalu stresss"jawab dokter
"jadi dengan kejadian ini,saya mengingatkan agak kamu bis menjaga kesehatanya,jangaan sampai ia kecapekan,stesss atau pun kepikiran"sahut dokter
"baik dok,thank dok"sahut nuca

"mngkin karna kejadian tdi nuc"bicara sam
"ya ya jelas sam"sahut nuca
"dengan ini gue nga bisa maafin tiaRa ataupun lini,"sahut nuca
"sabar nuca."sam sambil memegang bahu nuca