hmmmm

15 1 0
                                    

"Kenangan yg menyakitkan dulu aku singkirkan dari pikiran ku, tenyata kenangan itu kembali di hidup ku"

Pagi yang cerah di selimuti oleh embun pagi, pagi yg slalu mengingatkan kan ku oleh sebuah hal.

"Haii semuaa" Nasya (dg tersenyum bahagia)

"Hai" Mama rina, Ikbal

"Bang gw berangkat sama lo ya, males nyetir gw" Nasya

"Okey" Ikbal
Nasya mensiapkan selembar roti dan segelas susu panas untuk mengisi perut nya.

"Bang ayo berangkat" Nasya

"Iya sabar dong"Ikbal

"Ma, papa mana kok nggk kelihatan" Nasya

"Papa pergi keluar kota, ada pekerjaan penting yg harus dikerjakan, tadi pagi dia berangkat kalian masih tidur papa nggk mau bangunin kalian nantik terganggu" mama rina

"Oh gitu, ma aku brangkat dulu ya" Nasya

"Iya hati² kalian" mama rina (dg mencium kening mereka berdua)

Mereka berdua langsung brangkat sekolah di pertengahan jalan Ikbal berhenti karna ada seorang laki² yaitu Farel.

"Broo berhenti" Farel

"Knp" Ikbal

"Lo kan mau sekolah, kan kalian berdua beda jalur" Farel

"Terus" Ikbal

"Gw sama Nasya kan satu sekolah biar gw sama Nasya brangkat berdua" Farel

"Betul juga lo, turun dek, lo brangkat sama Farel ya" Ikbal

"Yaudah deh terserah lo" Nasya
Nasya turun dari motor Ikbal dan langsung menaiki motor Farel.

"Rel jaga adek gw" Ikbal

"Siap, gw brangkat dulu ya" Farel
Farel dan Nasya langsung menuju ke sekolah. Sesampai disekolah Nasya dan Farel jalan berdua, banyak orang yg memandang mereka berdua.

Cewek 1"mereka tu udah pacaran nggk sih"

Cewek 2 "kayak nya si belum"

Cewek 3 "deket doang tapi gk jadian ya percuma hahaha"

Nasya dan Farel mendengar nyinyiran siswi yg sangat tidak jelas.

"Betul juga ya yg di bilang oleh si tukang gosip , kita deket tapi kayak orang pacaran tapi sebenarnya kita hanya temen biasa" Nasya (di dalam hati)

Mereka berdua berjalan menuju ke kelas sambil diam tidak ada perkataan dari mulut mereka berdua.

"Hay" liana

"Hai" Nasya (sambil meletak kan tas nya)

"oh iya lo denger kabar nggk kalok di kelas ini ada siswa baru tau" Liana

"Udah" Nasya

"Krink krink krink"
Bel berbunyi menandakan waktu plajaran di mulai. pak darwin datang dan di belakangnya ada seorang siswa.

"Anak² di kelas kalian ada siswa baru, tolong perkenal kan nama kamu" pak darwin

"Hai semua nama gw Kevin Anggara gw berasal dari luar kota baru pindah kemarin" Kevin

Sontak Nasya kaget mendengar nama siswa baru itu lalu Nasya melihat wajah kevin, dg rasa takut.

"Salam kenal" semua siswa siswi kecuali Nasya

"Nas lo knp" liana

"enggk" Nasya (dg menunduk kan kepalanya)

"Kamu duduk di kursi kosong di sebelah Farel" pak darwin
pak darwin langsung menjelaskan materi yg sekarang harus dikerjakan, Nasya tidak fokus dg materi yg diajarkan.

"Nas lo nggk pp, dari tadi lo nggk konsen" liana

"Lia anter gw ke toilet yuk" Nasya

"Iya, gw anterin, gw izin dulu ya" Liana
Mereka berdua menuju meja pak darwin untuk meminta izin, lalu mereka langsung ke toilet.

"Nas lo knp, sejak ada kevin lo langsung berubah" Liana

"kevin adalah mantan gw" Nasya

"Beneran lo, gak bercanda kan" Liana

"Beneran" Nasya

"Terus lo harus gimana" Liana

"Gw nggk tau, gw bingung" Nasya

"Lo kan deket sama Farel, lo pacaran aja sama Farel lo ada rasa kan sama Farel" liana

"Gw ada rasa sama Farel, tapi gw kayak digantungin gitu aja, kita deket tapi hanya sebatas teman" Nasya

"udah lo jangan pikirin" Liana

"Gimana gw nggk mikir cobak, kevin sama Farel satu meja, kalok kevin crita sama Farel gimana" Nasya

"Ribet tau nggk sih, nantik kita pikirin lagi, kita kembali ke kelas dulu yuk kita udah lama disini" liana

Mereka berdua kembali ke kelas, tepat bel bel berbunyi. Mereka berdua langsung duduk di kursi masing².

"Farel, Nasya dipanggil sama bu ninis" kakak kelas

"Iya kak makasi" Nasya

"Nas yuk pergi" Farel (sambil menepuk bahu Nasya)

"Iya" Nasya
Mereka berdua langsung ke ruang bu ninis untuk bimbingan, karna besok perlombaan olimpiade di selenggarakan.

"Rel" Nasya

"Iya knp" Farel

"Kamu kenal sama kevin" Nasya

"Kenal lah, Kevin adalah temen masa kecil ku dia pindah ke luar kota sejak itu aku jarang ketemu" Farel

"Ohh" Nasya
Mereka berdua sampai ke ruang bu ninis dg membawa buku tulis dan sebatang pensil.

🐨🐨🐨

Thank for reading🍃

Jangan lupa vote:)

Maaf jika ada salah kata💥💥

Diam Diam sukaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang