Waktu Yang Hilang

22K 799 14
                                    

CERITA INI MENGANDUNG 18+
TYPO : SORRY
.
.
.
.
.
.
MOVING CAMERA #BRIGHT

Suara kicauan burung dipagi hari menyentuh hangat kedalam hati.

Ku coba merapikan pakaian yang sedang menempel di tubuhku ini.

Pagi yang sangat indah dan segar untuk memulai hari ini dengan segala aktifitas.

Kulangkahkan kaki ku untuk keluar dri ruangan yang sudah mengurungku dalam beberapa jam ini.

Sinar matahari terlihat begitu silau memancarkan cahaya kewajahku.

Ku beranjak pergi dengan mobil kesayanganku ini ke kampus setiap paginya.

Hari di mana mumgkin akan menjadi keberuntunganku atau menjadi hari terburukku.

Aku menginjak gas mobil dengan kecepatan yang sedang dan mengendarainya dengan sangat aman.

Seketika terngiang di pikiranku seorang pria culun yang terlihat sangat imut.

Hampir 2 tahun aku tidak melihatnya, jujur aku sangat merindukannya.

Aku sudah menyukainya dari awal kelas nya di skolah menengah kami.

Walaupun aku sering membulinya, namun itu aku lakukan untuk bisa melihatnya dan dekat dengannya.

Lekukan dipipiku terbentuk seketika aku tersenyum saat mengingat wajahnya hingga aku tersadar aku akan menabrak seseorang.

Dengan segera aku menginjak rem mobilku dan melihat ke arah seseorang yang sedang berdiri di depan mobilku yang hampir saja aku tabrak.

Seorang pria tengah berdiri dengan seragam kampus yang sama denganku melihat kearahku.

Akupun membuka sabuk pengamanku dan keluar untuk bertanya aakah dia baik-baik saja.

Tetapi sebelum membuka pintu mobilku, pria tersebut berlari lebih dulu.

Aku mengurungkan niatku untuk keluar dari mobil. Ku ambil nafas sejenak kemudian melanjutkan perjalananku

Hingga selang beberapa menit, aku sampai dikampus dengan tubuh yang masih gemeteran.

Pria itu menggunakan seragam kampusku, apakah dia mahasiswa baru disini?

Pria tersebut memenuhi pikiranku walaupun wajahnya tak terlihat dengan sangat jelas.

Ku terus melangkahkan kaki ku kedalam kampus, kulihat beberapa senior lain sedng membantu para junior yang sedang ospek hari ini.

Kupalingkan wajahku ke seorang wanita berambut pirang panjang yang menghampiriku saat ini.

Lekukan bibir karena senyumnya terlihat begitu manis.

Kulit putih dan wajahnya yng sangat cantik menjadikannya sebagai bidadari kampus.

Kalaupun begitu, dia adalah sepupuku, jadi aku tidak bisa jatuh cinta dengannya dan aku memang tidak menyukai perempuan.

ALIN
"p'bright"

BRIGHT
"au, apa yang kau lakukan disini? Kenapa kau tak membantu yang lain?"

NAUGHTY BOYFRIENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang