07. Mencari Perhatian

2.2K 274 338
                                    

*****

Maaf bila ada kesalahan kata maupun kalimat dalam penulisan cerita

*****

Perfect Papa
~~~~~~~~~~~~~~~~~

Seoul, South Korea

"Eoh.. Yerin??"

Melihat yerin yang berdiri tepat didepan pintu rumah nya, jimin pun langsung dibuat terkejut dan bingung seketika. Ia tak mengira, jika wanita yang beberapa waktu lalu dirinya ajak kencan itu akan datang dan mengunjungi nya secar tiba tiba.

"Kejutannn..... "

Yerin yang melihat sepertinya jimin tengah terkejut melihat kedatangan nya langsung merentangkan kedua tangan dan tersenyum heboh, wanita itu melangkah mendekati tubuh mematung jimin lalu kemudian....

'Greppp...'

Dengan gamblang ia memeluk nya dengan erat.

Jimin yang dipeluk tentu saja kaget bukan main, ia diam mengedipkan mata nya berkali kali lalu Buru Buru menjauhkan tubuh wanita yang sedang memeluk nya itu. Jujur jimin merasa tak nyaman dengan pelukan yerin

"Ada apa jim?" tanya yerin bingung saat jimin tiba tiba saja melepas pelukan yang ia berikan.

"Emm...tak apa, aku hanya terkejut saja karena kau memeluk ku tiba tiba" jawab jimin dengan senyum kecutnya.

"Ahh... Seperti itu"

Jimin mengangguk kearah yerin yang saat ini menatap nya dengan tatapan menggoda.

"Siapa yang datang opp-.....wahh yerin??"

Seulgi yang baru saja datang untuk mengecek siapa tamu yang datang, sontak menjerit histeris saat mengetahui ternyata yang datang adalah yerin, teman lamanya. Dengan wajah sumringah seulgi pun langsung berlari mendekati yerin dan memeluk nya bahagia.

"Aku sangat merindukan mu yer, apa kabar?" sapa seulgi riang

"Baik, apa yang kau lakukan disini seul??"

"Ohh....aku tinggal sementara disini untuk menjaga anak oppa"

Mendengar jawaban, seulgi barusan, yerin menganggukan kepalanya mengerti, jujur terbesit rasa tak suka dihati wanita itu ketika mengetahui seulgi tinggal bersama jimin.

"Kau kemari ada apa yer, ingin berkencan dengan jimin oppa?"

"Ahh..Tidak seul, aku datang kesini untuk berkunjung dan ingin bertemu yui"

"Yui?? Yahh..sayang sekali, anak itu sudah berangkat ke sekolah yer"

"Benarkah??"

"Iya..."

"Emm.. Permisi, bagaimana kalau ngobrol nya di dalam saja, ngomong ngomong tak baik mengobrol didepan pintu"

Jimin yang semula hanya menonton percakapan yerin dan seulgi langsung menyahut dan menyuruh mereka berdua untuk ngobrol didalam rumah. Merasa perkataan jimin ada benarnya, seulgi pun menarik tangan yerin dan mengajak nya masuk menuju ruang tamu.

[End] Perfect Papa || PJM X KSGTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang