Model

#9 Good News

Setelah melakukan beberapa pemotretan di outdoor, barang-barang dari brand DFc mengalami penjualan yang cukup naik 85% dari sebelumnya.

"thankyou semuanya, berkat kerja keras kalian barang-barang kita hampir terjual sempurna" ucap sang direktur perusahaan yang hari ini memancarkan auranya lebih.

"sekali lagi saya ucapkan terimakasih, mari kita tingkatkan lagi demi kemajuan kita bersama" lanjutnya bertepuk tangan menghargai para usaha karyawannya yang sudah bekerja keras.

"ohiya sebelum saya tutup rapat kali ini, ada berita bagus untuk saya sampaikan kepada kalian. Saya akan memilih beberapa karyawan dan staf yang berperan penting untuk tugas kali ini" ucap iqbaal memeberikan beberapa berkasnya kepada abi, sang sekertaris. "perusahaan kita dikontrak untuk bekerja sama dengan designer ternama di negara Australia tepatnya di Sydney, untuk itu bulan depan saya dan beberapa karyawan yang saya pilih, kita akan berangkat kesana"

Semua karyawan di ruangan tersebut antusias, karna selain mereka menjalankan tugas di sana, mereka juga akan disuguhkan dengan beberapa pemandangan alam. Bukan seperti dikantor, hanya dapat memandangi layar komputer.

"baiklah cukup untuk rapat hari ini, sekali lagi saya ucapkan terimakasih banyak untuk kalian yang sudah bekerja keras" ucapnya berwibawa dan segera bergegas untuk keluar dari ruangan meeting.

"gue gasabar banget nunggunya, ya walaupun kita kerja juga disana, tapi at least kita bisa ketemu bule aaaaa" ucap salah satu karyawan berteriak kecil.

...

"sha lo tau ga, gue bakal ke sydney" ucap wanita itu bercerita kepada sahabatnya yang akan melakukan pernikahan besok.

"what? Kapan? Terus kenapa? Mommy lo sakit?" pekik salsha kaget dan (namakamu) menggeleng. "terus Daddy lo yang sakit? Atau abang lo?" lanjutnya memberikan pertanyaan kepada (namakamu).

(namakamu) terkekeh geli. "ngga sha gaada yang sakit ko" jawabnya menyisir rambut salsha. "kebetulan aja diperusahaan tempat kerja gue, mau ngadain kerja sama di sydney, jadi bisa sekalian ketemu mommy sama daddy disana" lanjut (namakamu).

Salsha berbalik badan "yaampun ikut seneng deh gue, selama ini lo sibuk kerja terus tanpa bisa balik ke negara lo buat jengukin orang tua" jawab salsha memeluk (namakamu).

(namakamu) membalas pelukan salsha "iya sha thankyou ya, you're my best friend ever" jawab (namakamu).

"udah dong meluknya"

(namakamu) melepaskan pelukannya "hehe gemes gue, lo juga besok udah ganti status aja jadi istri orang. Lo harus janji ya masih bisa main bareng gue, nemenin gue shopping juga" (namakamu) memanyunkan bibirnya.

Salsha terkekeh melihat sahabat nya merengek seperti anak bayi. "lebay lo ah!" jawab salsha tertawa puas meledek (namakamu).

"gue kayaknya pulang sekarang deh, lo juga harus isturahat kan sha"

"lo yakin mau balik? Gaakan nginep gitu, gue gaakan bisa tidur deh kayaknya" tanya salsha memeluk bantal.

(namakamu) mengangguk. "lo harus tidur sha, buat nyiapin acara lo besok!" jawab (namakamu) mendelik ke arah salsha.

"terus lo mau balik sama siapa? Lo kan gabawa mobil"

"pake taxi mungkin"