"Astaga, hujan!"
Kau memekik kala rerintik mulai jatuh membasahi rambutmu. Tungkaimu bergerak kelimpungan selagi netramu menyisir sekitar guna mencari tempat berteduh. Baru mau menjejak ke toko terdekat, cekalan Rin membawamu kembali ke samping pemuda itu.
"Ini hujan, Rin!"
"Lalu kenapa?"
"Nanti aku bisa jadi putri duyung, tahu!"
Rin membelalak. Lekas memerhatikanmu dari ujung rambut hingga mata kaki. Detik berikutnya, selentikan penuh tenaga mendarat pada dahimu.
"Memangnya kau itu Little Mermaid?!"
Kau membalas dengan menunjukkan cengiran lebar. "Sungguh aku tidak suka hujan, Rin. Ayo segera berteduh."
"Hujan-hujanan akan lebih romantis, [Name]. Jadi, ayo kita pergi!"
Detik berikutnya, Rin menarik tanganmu untuk berlari menembus hujan tanpa payung atau pelindung apapun.
"Hey, kalau kau sakit bagimana?!"
"Tidak akan! Daya tahan tubuhku ini kuat!" Sahut Rin percaya diri. Padahal sehari setelahnya dia demam dan kau yang bertugas untuk merawatnya hanya bisa menghela napas pasrah.
"Ini akibat kita hujan-hujanan kemarin. Romantis ngga, masuk angin iya."
KAMU SEDANG MEMBACA
DRABBLE | Matsuoka Rin [✓]
FanfictionPenasaran? Ayok baca aja sini Mari kita menghalu bersama