-(bad)foodcourt.

450 37 2
                                    

mereka semua duduk di kursi (yang sebenarnya di gabung kan sendiri) sambil berbincang ringan.

"tadi siapa yang bilang mau jalan jalan dulu hah?" sindir dongyun. sementara yang tersindir hanya tertawa renyah.

"mau makan apa lo pada?" tanya yujin. sebenarnya diri nya gemas, karena dari tadi menunggu dan tidak ada satu pun dari mereka yang hendak memesan makan.

"rendang dong."

"hoka bento."

"apa ya?"

"mau kebab."

"burger king! burger king!"

"ayam dong!"

"ngikut aja deh."

ck, yujin pusing kalau begini.

"udah ah pada pesen sendiri, gue mau beli kebab aja." final nya lalu pergi begitu saja.

"yang yang! tungguin!"

"dasar bocah, bucin gitu, ewh." sinis minhee. sedangkan yang lain nya hanya menggeleng maklum, emang minhee julid.

"udah udah, mending pesen makan aja yuk?"

semua nya mengangguk dan beranjak dari kursi nya. oh, kecuali seobin dan hyewon.

"ga ikut lo pada? won tumben? biasa nya semangat kalo makan makan." tanya yunseong.

"mager." balas kedua nya serempak.

"udah lah, ayo! gue laper!"

________________________

setelah 1 jam menghabiskan waktu hanya untuk makan, ah, mungkin mukbang. mereka semua sedang berpencar untung shopping pasti nya.

entah kemana yang lain, sekarang dongyun dan changwook sedang berada di toko dior. dongyun hanya mengikuti changwook, sama sekali tidak terlihat semangat untuk memilih sesuatu yang ada di sana.

"yun, ini bagus ngga ?" tanya changwook sambil menunjukkan 1 tas berwarna navy.

model nya cantik, pasti para kaum hawa menyukai nya.

"bagus tuh, warna nya bagus." balas dongyun. changwook mengangguk lalu berjalan ke arah kasir untuk membayar tas yang ia pegang tadi.

dongyun bingung, changwook sebenarnya kenapa? kenapa tiba tiba kelakuan nya random seperti itu?

dan juga, dia membeli tas untuk siapa?

mama nya? sangat sangat tidak mungkin, hubungan changwook dan mama nya tidak begitu baik. lagipula mama nya tidak ada di surabaya.

"udah yuk!" ajak nya sambil tersenyum manis ke arah dongyun.

okay, dongyun sedang malas bertanya tanya. diri nya tersenyum lalu berdiri dari kursi nya.

"kak, dongyun mau ke starbuck dulu ya. kakak jalan jalan aja sana, dongyun pegel." ujar dongyun.

heran nya lagi, changwook tetap saja mengangguk tanpa ada protes sama sekali.

hhhh, okay. bahu dongyun merosot. dia berjalan ke arah cafe kesayangan nya itu dengan raut muka masam.

pandangan nya mengarah ke bawah, ke arah handphone nya.

duk

handphone nya jatuh ke bawah.

tanpa mengucapkan sepatah kata pun dongyun mengambil handphone nya lalu mendongak ke atas.

sosok perempuan yang tinggi, dengan rambut panjang terurai, celana pendek dan crop tee hitam yang memperlihatkan bahu indah nya.

gadis itu bersedekap tangan dan mengangkat alis kanan nya sambil menatap dongyun.

"itu ngapain wajah nya di tekuk gitu hah? mana nunduk ke bawah, coba kalo yang di tabrak bukan mba, mau di pisuhin kamu?"

"m-mba gyuri !?"

xxx

gyuri menatap wajah dongyun yang mengalihkan pandangan nya keluar sana.

"kenapa sih hyun?" tanya gyuri. pasalnya gyuri kesal, sedari tadi adik lucu nya ini terus murung, menatap langit langit, menatap keluar dan repeat.

dongyun menoleh ke arah gyuri, menyesap mochacinno nya lalu menumpu dagu nya di atas tangan.

"ngga tau, kesel." balas dongyun dengan nada malas.

"gimana sih malah kesel kesel. yang lain mana yun? kok jalan sendiri?"

"ada sih, kepisah. pada jalan jalan, gatau kemana."

dari balasan dongyun pun gyuri tau kalau anak ini benar benar sedang sebal sekarang.

"hem, iya iya yang lagi sebel. chat yang lain coba deh, suruh kesini semua, mba kangen." suruh gyuri.

dongyun mengangguk lalu mengotak ngatik handphone merah nya sebentar dan menaruh handphone nya kembali ke atas meja.

"gimana?" tanya gyuri.

dongyun memberi pose oke, dan menelungkup kan kepala di atas lipatan tangan nya. hhhh gyuri tak tau harus bagaimana lagi.

dari pada bosan, gyuri memilih mengeluarkan benda pipih berwarna ungu pastel dan memainkan nya.

scroll tl twitter, membuka chatroom whatsapp sampai terdengar suara gaduh segerombolan manusia yang datang.

gyuri berdiri lalu melambai dan menunjuk ke arah dongyun yang posisi nya masih sama sejak tadi. junho yang melihat pun langsung berjalan ke arah mereka dan di ikuti yang lain.

"changwook mana ?" bisik gyuri ke minhee, wajah minhee tampak bingung menanggapi pertanyaan gyuri.

"loh gatau, kirain udah disini. kan tadi pisah semua." balas minhee dengan bisikan juga.

"heh itu ngapain bisik bisik tetangga." cibir dongpyo, "sini duduk, berdiri wae apa ga pegel." lanjut nya.

kedua nya berjalan menuju kursi yang di sediakan dan duduk bersamaan.

"pesen apa?" tanya yujin, yujin kurang berbaik hati apa selama ini selalu melayani orang orang yang tidak tau terimakasih pada nya.

"kaya biasa aja." jawab donghyun.

yujin bingung.. kaya biasa itu seperti apa.. ah sudahlah.

"eh, changwook kemana kak?" tanya yunseong ke gyuri. gyuri melirik ke posisi dongyun yang seperti nya sudah tertidur dan akhir nya menggidikan bahu nya, "gatau.. tadi mbak ketemu dongyun sendirian, mana kaya orang linglung." balas gyuri.

yunseong mengangguk dengan ekspresi yang sangat tidak bisa di artikan, begitu juga junho dan donghyun. seperti mereka bertiga tau apa yang terjadi pada changwook.

minhee melirik pintu masuk di depan sana, melihat satu dari bagian nya masuk. siapa lagi kalau bukan eunsang.

"wuit! ada mba gyuriiiiii!" teriak nya kecil. gyuri langsung mendongak ke atas dan melihat adik kecil nya yang sekarang sudah tumbuh besar. "iiiii sini duduk depan mbak!" jawab gyuri.

sementara semua orang yang ada di meja itu tertawa, gemas sekali melihat interaksi dua orang yang sudah hampir 5 tahun tidak bertemu.

drttt drttt

merasa handphone nya bergetar tanda ada pesan masuk, donghyun bangun dari posisi nya dan membaca pesan di handphone nya serius, sengat serius sampai sampai yang lain memandang nya aneh.

"yun kenap—"

dia berdiri dari posisi nya terburu buru, "eh eh yun mau kemana heh!? ini minum nya!?" panggil yujin ke dongyun, yang pasti nya tidak di hiraukan.

"gue bayar mahal mahal, malah di kacangin. emang akhlakless semua manusia disini, lelah."













tbc.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jun 30, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

o my! ; minhee + yunseong [ ft pdx ] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang