Broken Cafe

Welcome to Broken Cafe'

-sedikit obat kemarahan readers- enjoy that's story guys.

When your heart is broken, you only need a hot chocolate or an ice cream.
.
Apakah mungkin seseorang yang pernah jatuh cinta tidak pernah merasakan patah hati? Percayalah, itu mustahil.
Dan tau bukan apa fakta selanjutnya? Seseorang yang tengah atau baru saja patah hati akan mengalami yang namanya "kehancuran". Mau kehancuran batin, atau bahkan kehancuran fisik. Ya, sebesar itulah efek dari patah hati.

Di sini, Broken Cafe, adalah cafe tongkrongan anak SMA ala ala zaman kini. Baik indoor maupun outdoor, tak ada yang terlalu istimewa. Layaknya cafe anak muda, interior yang instagramable membuatnya normal. Sehingga setiap orang akan bingung, dimana sisi dari cafe yang menggambarkan kata "broken" sehingga dijadikan merk cafe oleh pemilik?

Tapi, jelajahi lantai dua cafe tersebut, lantai yang dimana hanya sedikit orang yang bisa mengunjungi, dan di ujung lorong lantai, ada pintu dan langsung di sambut dengan belasan anak tangga menuju rooftop. Di sana kamu akan mengerti, kenapa cafe tersebut dinamakan broken. Dan di situ, menu yang akan kamu dapati hanya ada dua, es krim vanilla, atau secangkir coklat panas. Ketika kamu mulai memilih salah satu dari menu itu, kamu akan memahami, apa benar kamu memang sehancur itu setelah patah hati.

Sudah beberapa orang singgah di rooftop itu. Mengeluh tentang sesaknya ditinggalkan, dikecewakan, bahkan ketika dilanda kebingungan. Bercerita seolah tak ada rahasia di sana. Di dengarkan oleh seseorang yang bahkan hanya seorang gadis SMA. Tapi tak apa. Bukankah satu-satunya teman sesak adalah bercerita? Melegakan hati yang penuh dengan sakit tak berkesudahan.

Maka inilah dia. Beberapa kisah patah hati yang sempat hinggap di rooftop itu. Bukan bertujuan untuk membeberkan aib atau rasa sakitnya. Tapi untuk kamu di luar sana, yang tengah mengalami patah hati luar biasa. Mari ambil secangkir coklat panas atau semangkuk es krim. Baca cerita ini dan ambil hikmah atau motivasi di dalamnya. Jika tidak bisa, jika sakitnya masih terasa sama. Setidaknya kamu mengerti, bahwa meski patah hati, yang merasa sakit tidak kamu sendiri. :)