Episode 3

721 65 15
                                    

Jeonju Townhouse

Tepat pada pagi hari jam kerjanya, Taeyeon sudah berada di depan rumah Seolhyun, ia mengetuk pintu rumah sambil memejamkan matanya dan tampak gelisah. Beberapa menit sudah berlalu, namun Seolhyun belum juga membukakan pintu untuknya. Ia mencoba menghubungi ponsel Seolhyun dan di saat yang bersamaan, yeoja itu membuka pintu rumahnya.

" Seolhyun. "

" Ada apa ? "

" Aku ingin bicara denganmu. "

Seolhyun masih terlihat kesal karena Taeyeon mengabaikan pesan darinya seharian, ia hanya menghela nafas dan membuka pintu itu lebih lebar dengan wajah jengkel.

" Mengapa kau tidak mengatakannya padaku ? "

" Kau tahu darimana ? "

" Sunny. Mengapa untuk hal yang seperti ini aku harus mengetahuinya dari orang lain ? "

" Apa jika aku yang memberitahu, kau akan mengambil tindakan untuk meninggalkannya ? "

" . . . . "

" Jangan khawatirkan aku. Aku sendiri yang akan memutuskan untuk mempertahankan bayi ini atau tidak. "

" Jangan bicara seperti itu. "

" Yang terpenting sekarang itu adalah keseriusanmu, apa kau benar-benar mencintaiku atau tidak ? "

" Kau bahkan tahu aku selalu membutuhkanmu. ", Taeyeon meraih tangan Seolhyun.

" Aku mau kau tidak mengabaikanku lagi, saat dimanapun dan kapanpun aku menghubungi ponselmu. Aku tidak mau hubungan yang tersembunyi seperti ini. "

" Ne, kau bebas menghubungiku kapanpun. Aku juga akan lebih sering mengabari. "

" Jika kau berani mengabaikanku, aku rasa kita harus mengakhiri semua ini. "

" Itu tidak akan terjadi lagi, Seolhyun. ", Taeyeon memeluknya dengan hangat.

 ", Taeyeon memeluknya dengan hangat

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Loving People Hospital

Tiffany baru saja tiba di rumah sakit setelah dokter yang merawat Kim Hee Ja putus asa untuk menghubungi Taeyeon.

" Keadaannya semakin memburuk. Kami sudah melakukan semuanya dengan maksimal. "

" Hmm, arraseo. "

Tiffany duduk di samping tempat tidur Kim Hee Ja dan ia menatap cemas ke arah ibu mertuanya itu.

" Tiffany, mianhae, sudah membuatmu datang saat kau sibuk. "

" Gwenchana, eommonim. Kau tidak perlu berkata seperti itu."

" Mereka bilang tidak bisa menghubungi Taeyeon. "

" Beristirahatlah, tidak perlu memikirkan Taeyeon. Kesehatanmu jauh lebih penting. "

A World of Married CoupleTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang