Episode 15

424 36 15
                                    

Tiffany terkejut saat ia mendengar suara Seolhyun di belakangnya, bahkan kini ia bisa melihat Seolhyun melewatinya.

" Aku membawakan ini untuk Mark, semoga dia menyukainya. ", Seolhyun memberikan bingkisan pada Mrs Lee.

" Aigo, kau tidak perlu serepot ini, Seolhyun-ssi. "

" Ini bukan apa-apa dibandingkan sedihnya kalian melihat Mark. ", Seolhyun menyentuh tangan Mark.

" . . . . "

" Mark, sudahkah kau berbicara dengan Seulgi ? Aku sungguh minta maaf atas semuanya. "

Taeyeon menggenggam tangan Tiffany dan mencoba untuk membantu Tiffany berdiri namun dalam sekejap Tiffany menghempaskan tangan Taeyeon, ia merasa benar-benar kesal dengan keadaan itu.

" Tiffany-ssi, bisakah kau meninggalkan kami ? " Kau membuat kami tidak nyaman ? ", tanya Mrs Lee.

Seolhyun yang mendengar hal itu pun hanya tersenyum kecil dan sedikit melirik ke arah Tiffany. Tak berlama-lama, Tiffany bangkit dan meninggalkan kamar rawat Mark, sementara Taeyeon terus memandang ke arah Tiffany bahkan sampai pintu tertutup.

" Mark, ketika seseorang merasa begitu menyesal, terkadang mereka kehilangan kata-kata untuk mengungkapkannya, aku mohon kau memaafkan Seulgi. Aku juga sudah bersalah karena keputusanku untuk memintanya sekolah di luar negeri, mungkin membuatnya kesal, bahkan Taeyeon pun kesal. Jadi aku mohon kau bisa memaafkan Seulgi demi diriku,Mark. "

" Aigo, kami tidak pernah menyangka kau akan meminta maaf seperti ini. ", ucap Mrs Lee sangat lembut.

" Ayahku juga mengkhawatirkan Seulgi. "

Mr Lee langsung bersikap biasa saja setelah Seolhyun menyebutkan Kim Young Min khawatir pada Seulgi.

" Sudahlah aku sudah bilang bukan ? Jika ini hanya pertarungan anak-anak. Kau tidak perlu khawatir, kita teman. "

Sementara itu, di luar rumah sakit, Tiffany masih menunggu untuk bertemu dengan Seulgi, meski hatinya sudah hancur, Tiffany tetap ingin memastikan anaknya baik-baik saja dan masalah sudah selesai. Tak berapa lama, Seulgi muncul dengan wajah datarnya.

" Seulgi-ya ? Apa Mark sudah memaafkanmu ? ", Tiffany mencoba menyentuh Seulgi.

" . . . . "

Tak ada jawaban dari Seulgi, bahkan sekarang Seolhyun berada di belakang Seulgi dan menyentuh bahu Seulgi. Dengan mudahnya Seolhyun membawa Seulgi meninggalkan Tiffany begitu saja, sedangkan Taeyeon masih terdiam di samping Tiffany dengan wajah yang penuh kecemasan melihat Tiffany.

" Aku akan bicara dengannya. ", ucap Taeyeon.

Tak disambut jawaban apapun, Taeyeon pun hanya bisa tertunduk dan perlahan melangkah meninggalkan Tiffany.

JA Hospital

Siwon terlihat sedang mencari Tiffany di meja registrasi, ia baru saja menggantikan tugas Tiffany.

" Pasti kau lelah sekali. ", ucap Sunny yang tiba-tiba keluar dari ruangannya.

" Aku punya rencana penting yang harus kubatalkan tiba-tiba. "

" Golf ? "

" Pertemuan dengan direksi rumah sakit lainnya. "

" Iya, itu pasti golf, kan ? "

" Kapan dokter Hwang kembali ? ", Siwon langsung mengalihkan pembicaraan.

" Dia hanya pergi hari ini, masa depan putranya menjadi taruhan. Bersabarlah. "

Tak berapa lama, Tiffany muncul dan membuat Sunny terkejut. Melihat Tiffany sudah kembali, Siwon langsung kembali ke ruangannya.

" Aku sudah menjelaskan semuanya, jangan khawatir. "

A World of Married CoupleTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang