Six

13 2 1
                                    

Kelas

Saat ini Alisya sedang belajar Mate-matika dengan bu Eka. Mati-matian pula Alisya berusaha untuk memahami apa yang sedang dijelaskan bu Eka. Tapi, tetap ia masih belum paham juga.

Alisya pun bertanya pada Keysha teman sebangkunya itu.

"Key, lo ngerti gak apa yang dijelasin bu Eka?" Tanya Alisya dengan muka bingung

"Lumayan Sya, kenapa kamu belum paham lagi ya" Ucap Keysha

"Iyanih, aku ampe ngantuk banget ni Key. Bantuin jelasinn dong" Pinta Alisya seraya memasang wajah puppy eyes nya

Keysha pun menjelaskan pada Alisya dengan pelan dan berurut. Alisya yang terus memandangi kertas yang sudah banyak coret-coretnya, masih sangat bingung dengan penjelasan Keysha.

"Keyy, susah banget sih. Otak aku ngertinya." Keluh Alisya

"Em ya gimana Sya, kamu kurang belajar itung-itungan ini mah. Aku bisa apaa Sya" Ucap Keysha pelan pada Alisya

"Hem, aku mau permisi lah. Mau beli minuman, mana tau bisa balik lagi otak aku." Ucap Alisya

"Yaudah, banyak minum yaaa biar fokus" Tutur Keysha

Alisya pun mulai berjalan ke meja bu Eka didepan, ia permisi berasalan ke toilet.

Alisya berjalan ke Kantin, berencana membeli air mineral disana. Saat sudah sampai, ia langsung membeli dibagian koperasi.

"Buu, ibuuuu beli air mineral dong satu" Teriak Alisya

"Haaa kamu kok ke kantin saat masih jam kelas?" Tanya bu Via, penjaga koperasi itu

"Haus bu, lupa bawa minum. Jadi gak fokus belajar" Ucap Alisya memelas

Bu Via pun mengambil air yang di minta Alisya. Saat akan menyerahkan ke Alisya, tiba-tiba air mineral itu diambil oleh tangan kekar lelaki disebelah Alisya.

Alisya terpaku.

Ia cengo ditempat.

Lelaki itu Alfa.

Alfa yang memgambil minuman Alisya tanpa meminta padanya.

"Ihhh bu Viaaa, minumam Alisya diambil tuh sama dia. Alisya minta lagii bu satu ya" Dumel Alisya

"Yahh, tinggal satu Sya. Yang ada minuman bersoda, mau?" Tanya bu Via

Alisya yang mendengar itu, langsung sangat kesal pada Alfa. Ia melihat Alfa yang sudah duduk dibangku panjang dihadapannya.

Ia pun menghampiri Alfa, memasang wajah secemberut mungkin.

Alfa yang melihat itu, tetap masih meminum air yang dipesan Alisya, tanpa rasa bersalah sedikitpun.

Apaan nih cewek, pikir Alfa

"Apa?" Tanya Alfa tanpa memandang Alisya

Alisya yang mendengar pertanyaan itu, masih belum ingin menjawab pertanyaan Alfa.

"Ngapain lu dih" Kata Alfa berdecih

"Kakak gimana sih, itu yang pesen kan Alisya buka kakak. Kenapa kakak ambil hak orang lain gitu aja ha? Kan Alisya yang beli, Alisya yang mesen. Alisya haus kak. Kakak kenapa sih ganggu Alisya terus haaa? Ucap Alisya kesal sekali sambil ia duduk disamping Alfa.

Alfa yang mendengar keluhan Alisya tersenyum. Ya, saat ini Alfa benar-benar tersenyum. Padahal senyumnya itu, sangat jarang terjadi.

"Kesel setengah mampus ni orang" ucap Alfa dalam Hati

Antariksa CemerlangkuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang