ABANG (Kuroo Tetsurou)

bayangkan

sore hari, pukul 17:00. kau dan Kuroo sedang rebahan santai di sofa sambil menunggu buka puasa.

posisi kepalamu berada di atas paha Kuroo. karena dia adalah manusia yang tingkat isengnya melebihi batas, dia suka gerakin pahanya biar kepalamu geter-geter.

"jancooooo jangan di gerakin apaa. untung hape gua ngga jatoh nih"

"ehehe iyaiya maap bercanda"

"hilih!" akhirnya kau bangun dan duduk.

hening lagi

tiba-tiba kau menanyakan sesuatu pada Kuroo

"bang"

"apa"

"mau bayangin ga"

"jangan yang ngga ngga"

"dih emangnya gua mesum kayak lo"

"yang ngga ngga bukan berarti mesum kontet"

"gausah bawa tinggi badan dasar ayam cemani"

"yaudah cepetan anjir. lu mau ngomong apa?"

kau menarik nafas dalam-dalam

lalu mengeluarkannya secara perlahan

"bayangin kalo lo punya adek lagi"

"hah?"

"iya. kita punya adek lagi"

Kuroo menurunkan hpnya dari hadapan wajahnya. lalu ia menengadahkan kepalanya dan menghadap ke atap.

"ngga gimana gimana juga dek. malah seneng, nambah rame. lu sendiri gimana dek?"

"pengen ga pengen sih bang"

"lah yg bener dong"

"iya itu bener"

"coba jelasin kenapa bisa ga pengen dan kenapa bisa pengen"

kau memasang posisi tiduran di atas paha Kuroo.

"pengennya, ya lucu aja gitu. jadi rame, kita kalo gabut ada kerjaannya dikit"

"ga pengennya?"

"....."

"hayo jujur ( ͡° ͜ʖ ͡°)"

"ANJIR STOP MASANG MUKA KEK GITU BANG! PENGEN GUA TAMPOL SUMPAH"

"makanya jawab. gua cium nih"

"NAJIS!"

"yaudah jawab" gemas Kuroo sambil mengacak-ngacak rambutmu

"...."

"ih anak siapa sih lo sumpah" gemas Kuroo lagi sambil mencubit pipi kananmu

"dwiywam bwang awh ewlwah lwepwaswin" ucapmu terbata-bata karena pipimu dicubit Kuroo

"yaudah jawab dek makanya" Kuroo melepas cubitannya

"adek cuma gamau kalo nanti kita gabisa toxic lagi kalo ada dia"

lalu kau menangis

TBC

buset dah lama ga up tiba2 up malah garing gini jehe

maapin ya guys

jan lupa vote🥰