Teman

1.3K 113 10
                                    

"Masak apa?"

Seungmin di kagetkan dengan sosok mungil yg sedang memeluknya dari belakang dan menumpukan dagu lancipnya di pundak seungmin.

"Ya mata lo liatnya apa"

Bukannya marah atau tersinggung, pria itu justru tertawa gemas. Dia suka seungmin yg bermulut pedas. Ah tidak tidak. Dia suka semua tentang seungmin.

"Udah sana ah, jangan ganggu gue"

Yg lebih tua menurut, melepaskan pelukannya. Tapi tidak pergi dari sana. Ia duduk di salah satu kursi, memperhatikan seungmin yg masih sibuk dengan peralatan dapur.

"Besok jogging yok min?"

"Tumben kak changbin ngajak jogging, biasanya juga molor ampe siang"

"Pengen aja, gakmau?"

Seungmin berhenti dari kegiatannya lalu berbalik demi melihat wajah tampan temannya itu, iya hanya teman.

"Emang gue bilang gakmau? Kan enggak bego"

Changbin terkekeh lagi.

"Kenapa sih lo gemesin banget?"

Seungmin :

Seungmin :

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Hng?"

Changbin berdiri dari duduknya, mendekat ke arah seungmin lalu meraih pinggang ramping seungmin.

"Kalo ngga inget ini di dapur, udah gue makan lo" Ucapnya pelan tanpa memutus kontak mata mereka.

Seungmin tertawa kecil, "Seo mesum changbin" balasnya.

Perlahan wajah mereka mendekat.

Semakin dekat.

Terus mendekat.

Sangat dekat.

"Min lo liat tas- WHAT THE FUCK MATA GUE ANJING KALIAN NGAPAIN"

Terpaksa dua bibir itu tidak jadi bertemu.

"Ck. Ngagetin ajasih sung"

"YG ADA GUE YG KAGET YA BANGSAT" Jisung ngelus dadanya

Changbin kembali menatap seungmin.

"Gue berangkat dulu ya" pamit changbin pelan dan mendapatkan anggukan dari seungmin

Ia melepaskan tangannya dari pinggang seungmin dan melenggang pergi, memberikan seulas senyuman pada jisung saat melewatinya.

Circle - DarkbyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang