Leader EXO (On Going)

enam belas

"Dua hal yang mampu membuat jantung kita berdetak. Yang pertama jatuh cinta, yang kedua jatuh tempo."
-
-
-
-
-
S e l a m a t m e m b a c a

"Gx Jen aing cuman lagi deh deg degan aja soalnya besok jatuh tempo kontrakan aing." Kata Beakhyun bikin semua ketawa.

Beakhyun boong banget udah jelas-jelas Beakhyun punya rumah sendiri ngapain harus bayar kontrakan?

"Dua hal yang mampu buat jantung kita berdetak. Yang pertama jatuh cinta yang kedua jatuh tempo." Bang Sehun tiba-tiba ngomong gitu buat semua orang nengok ke dia.

"Asek lah Hun."

"Tarik mang."

"Najis Sehun bucin."

"Lu lagi jatuh cinta Beak?"

"Beak aing seneng lu bisa jatuh cinta."

"Itu artinya Beakhyun normal yaaa."

"Iya aing lagi jatuh cinta tapi aing gx bisa miliki dia." Setelah itu Baekhyun pergi meninggalkan ruang inap gue.

Kasian Beakhyun cinta nya tak terbalas. Siapa sih ceweknya yang berani nolak Beakhyun. Dia tipe cowok yang susah jatuh cinta tapi sekalinya jatuh cinta malah dikecewakan.

"Kasian Beakhyun. Kalau gue tau ceweknya gue hajar tuh orang." Kata gue kesel.

"Gx boleh gitu de." Kaya bang sehun.

"Bodo amat gue kesel."

Seperti yang Suho katakan ia akan menaktir semuanya, sekarang kita habis selesai makan dan memper Exo serta Lisa pulang karna udah mulai sore.

"Jen aing balik dulu ya, cepet sembuh biar bisa bayarin aing makan hehe." Kata Chen.

"Jen gue balik dulu ya, jangan sakit-sakitan Mulu nanti gue kesepian." Kata Xiumin.

"Jen lu sembuh dong cariin gue pacar." Kata Lay.

"Cepet sembuh." Kata Dio. Inget Dio itu alim jadi singkat amat kalau ngomong.

"Jen gue pulang ya, lu cepet sembuh dan jangan banyak fikiran nanti kalau lu udah sehat kita jelasin ke Rose sama Jiso sama-sama." Kaya Lisa.

"Makasih ya Lis, lu pulang sama bang Chanyeol aja. Bang Chanyeol anterin Lisa pulang." Kata gue.

"Skuy Lis."

"Makasih Jen."

"Cepet sembuh dan selamat atas pernikahan lu sama Suho. Gue nyesel ninggalin lu demi Yeri. Andai waktu bisa gue putar hehe lu gx perlu khawatir karena gue bakalan move on dari lu." Kata Kai lirih.

"Makasih Kai semoga lu dapet yang lebih dari gue." Ucap gue tersenyum.

"Ho gue kasih tau sama lu. Jangan pernah ninggalin Jennie kaya gue nanti lu nyesel ninggalin cewe sebaik Jennie." Kata Kai pada Suho.

Jadi flashback deh Kai.

"Tanpa lu kasih tau gue udah tau. Semoga lu dapet yang lebih baik lagi." Ucap Suho menepuk pundak Kai. Kai keluar dari ruangan gue.

"Gx usah baper." Kata Suho.

"Ngga siapa yang baper." Kata gue.

"Jen mulai sekarang kita manggil nya jangan lu gue ya tapi aku kamu." Kata Suho.

"Biar apa?"

"Biar kaya pasangan beneran." Kata Suho.

"Emang kita bukan pasangan beneran?" Tanya gue cemberut.

"Haha bibirnya biasa aja dong, minta di cium."

Gue langsung tutup bibir gue pake tangan.

"Gx mau."

"Aku cinta kamu Jen." Kata Suho megang tangan gue.

Suho cinta gue? Bahagianya hati ku saat ini mendengar kau ungkap kan kata cinta kepada kuuu.

"Aku juga cinta sama kamu Suho." Jawab gue malu.

"Tapi boong haha." Kata Suho.

Sumpah nyebelin banget. Suho parah gue kira dia beneran cinta sama gue. Padahal gue udah seneng banget. Huhuhu.

"Gx Jen, aku beneran cinta sama kamu." Kata Suho meluk gue.

Percaya jangan? Tapi filing gue Suho beneran cinta sama gue.

"Kamu bohong." Kata gue dorong tubuh Suho.

"Aku gx boong, aku benan cinta sama kamu jadi kamu gx boleh pergi dari aku semeter pun." Kata Suho.

Auto nge-fly.

"Aku juga cinta hiks sama kamu hiks." Ucap gue terharu.

"Kita mulai dari awal ya."