"Duduk sini pah, pusing ayen liatnya."Jeongin menepuk sofa yang kosong di sebelahnya sambil menatap ayahnya.
"Gak bisa, papah khawatir sama mamah."
Jungkook terus mondar mandir sambil sesekali melihat ke arah jendela berharap Lisa sudah terlihat.Jam sudah menunjukan pukul 11.25 malam, dan Lisa belum ada kabar. Di kirimi pesan tidak di jawab, di telpon pun tidak di angkat.
Menghubungi Jimin pun sia sia karna ponselnya dimatikan oleh Jimin.Jungkook menjambak rambutnya frustasi, andai ia mengajak Lisa pulang tadi. Pasti tidak akan begini kejadiannya.
Di ruang tamu keluarga Jeon, terlihat Jungkook yang sudah frustasi dengan Soobin yang berusaha menenangkan, ada Jeongin yang duduk di sofa sembari melihat ayahnya, Yeonjun yang sudah teler di sofa dengan genangan air di sekitarnya, sementara Felix yang sibuk dengan play stationnya.
Ah, jangan lupakan ada Han, Minho dan Taehyun disana.
Mereka masih memikirkan, apa yang akan terjadi kepada kedua orang tuanya.Kejadian bermula pada siang hari setelah mereka pulang sekolah.
— flashback
Terlihat Rose yang datang dengan wajah sedihnya masuk ke pekarangan rumah keluarga Park, ia tidak sendiri. Melainkan dengan pria nya.
Jennie yang melihat itu langsung keluar dari rumahnya dan menghampiri Rose dengan wajah murka.
"Mau apa kau kemari ha?!!" bentaknya.
Suara bentakan keras Jennie, membuat mereka semua keluar tak terkecuali anak anak dari Jimin dan Rose.
Mereka terlihat berkumpul, anak anak terlihat bingung dengan situasi ini namun memilih bungkam dan memperhatikan."Jawab! Punya mulut?!"
Minho ingin menghentikan Jennie namun di tahan oleh Taehyung.
"Minggir kak!"
"Diem!"
"Bunda lagi di bentak, apa gua kudu diem??!"
"Nanti gua jelasin!"
Minho pun diam dengan Taehyung yang menahannya.
Disisi lain, Hyunjin, Beomgyu, Yeonjun dan Felix tengah merumpi.
"Itu kan om nya Jisung.." bisik Felix.
"Masa sih?" balas Beomgyu.
"Iya men, gua kan pernah main ke rumah dia."
"Ganteng anjrit." ujar Yeonjun.
"Kalo ganteng napa? Mau lu pacarin?" balas Hyunjin.
Yeonjun pun menoyor kepala Hyunjin membuat sang empu meringis.
Kembali ke Jennie dan Rose.
"Cih, udah gak ada nyali?"
"Jaga ucapan anda."
Tatapan Jennie beralih menatap pria disamping Rose, matanya terlihat mengilat tanda marah.
"Ck, anda yang diam. Anda tidak ada urusan dengan saya."
"Jelas ada, anda menghina tunangan saya."
Tak hanya Jennie, semua orang disana terkejut.
Bahkan mulut Han terbuka saking terkejutnya."Tunangan?" ulang Yoongi.
"Ya."
Yoongi yang tadinya memang merasa ini hanya sebuah kesalahan yang dapat di perbaiki nantinya, berubah menjadi masalah yang tidak akan ada akhirnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
FAMILY || BTS X BLACKPINK X SKZ X TXT
Fiksi RemajaON LONG HIATUS Bagaimana keseharian masing masing keluarga. Kim's Family Min's Family Park's Family Jeon's Family ©praljy97, 2020