조선 별 비~14

276 31 0
                                    






H

ye-bi berjalan menuju vaviliun nya yang di ikuti oleh mii-ahh, kali ini para pelayannya tidak mengikutinya karena iya menyuruh mereka semua untuk beristirahat lagi. Hye-bi tahu mereka semua lelah terus mengikuti hye-bi di mana iya pergi.

Hye-bi selalu melarang mereka untuk mengikuti, tapi mereka dengan gampang berkata, kalau 'mereka takut di hukum oleh jeonha kalau meninggalkan selir hye-bi sendirian' dan hye-bi cukup tahu apa yang bisa di lakukan Yeongjin-san jika pelayan itu tidak menurut.

Kini hye-bi telah sampai di dalam kamar iya dengan sigap merapikan beberapa pakainya dan barang-barang yang iya perlukan lalu menyatukannya menjadi satu dan itu membuat kening mii-ahh berkerut.

"Agashi apa yang akan anda lakukan dengan semua ini?" Tanya mii-ahh penasaran dengan apa yang sekarang agashinya lakukan.

"Bantu aku berberes kita pulang ke rumah eommeoni dan Abheojhi hari ini dan iya kau pandai menuliskan? aku kurang tahu menulis huruf Joseon aku hanya pandai menulis hangel kau bisa membantuku kan?" Mii-ahh hanya mengangguk masih mearsa aneh dengan nonanya ini.

"Tapi-" baru saja mii-ahh ingin mengeluarkan sepatah kata, dengan cepat hye-bi memotongnya.

"Jawab saja iya." mii-ahh langsung mengangguk, yang membuat hye-bi tersenyum penuh arti padanya.

"Baiklah tulis ini aku akan mengatakannya" jelasnya lalu berjalan menuju meja yang terdapat alat tulis disana.

"Sebelumnya aku minta maaf karena pergi tampa menemui mu terlebih dahulu, tapi tenang saja aku hanya pergi kerumah Abheojhi dan eommeoni ku saja. pasti kau bisa mengerti bahwa aku sangat merindukan mereka.

Oiya, malam ini tidurlah dengan selir nok-su jangan menunggu ku karena aku akan pulang setelah 2 hari, jeonha jaga kesehatan mu aku sangat mencintaimu."

Tertanda.
Jo hye-bi so.

"Agashi apa anda yakin dengan keputusan anda? Maksudku kenapa agashi tidak menolak saja dengan permintaan para selir raja?" Hye-bi berdecak, pelayannya ini tak tahu bagaimana orang sebagai hye-bi bertindak.

"Mii-ahh aku kan sudah janji mana mungkin aku akan mengingkarinya lagi pula aku juga benar-benar rindu dengan Abheojhi dan eommeoni" jelas hye-bi sambil menunduk.

"Agashi anda bisa membohongi diri anda dan orang lain tapi hati tidak bisa di bohongi, lagi pula agashi sudah beberapa bulan di sini tapi agashi tak pernah ada waktu untuk bersama yang mulia.

Semua waktu yang di ambil oleh yang mulia selalu saja agashi berikan kepada selir yang lain tapi mereka tak pernah memahami agashi selalu saja mereka ingin menang aku pikir mereka itu sedang memanfaatkan-" ucapan mii-ahh terhenti.

"Mii-ahh jangan katakan yang tidak-tidak lagi pula aku yang mau bukan mereka dan iya berikan surat itu kepada penasehat raja biar iya yang memberikannya pada jeonha." Lalu menyibukkan dirinya dengan barang-barang yang akan iya bawah.

"Baik agashi." mii-ahh pun keluar dari dalam kamar untuk menuju tempat penasehat kepercayaan Yeongjin-san.

Hye-bi terduduk lemas di atas lantai keramik sambil terus sesegukan iya merasa sangat sakit di dada sebelah kirinya, bahkan iya rasanya ingin mati saja akibat rasa sakit yang tidak berdarah ini.

• • •

Sementara di tempat lain di dalam istana empat orang wanita sedang asik tertawa sambil menikmati beberapa makanan dan minuman yang ada di atas meja besar itu.

Rain of Stars in Joseon °조선의 별비°Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang