Materi 3 'Writer's Block'

118 6 0
                                    

Assalamu'alaikum Warohmatullohi Wabarokatuh

Materi 3

Writer's Block

Apa sih Writer's Block itu? Writer’s Block adalah sebuah kondisi di mana kita mengalami kebuntuan dalam menulis dan kita tidak tahu lagi apa yang harus kita tuliskan karena kita merasa bahwa ide di kepala sudah habis.

Apakah kalian pernah mengalami?

Kenapa sih, kok bisa mengalami Writer's Block? Ada banyak penyebabnya.

Penyebab dan tips Writer's Block

1. Selalu menunda-nunda

Awalnya kamu punya banyak ide dan inspirasi, udah dihantui imajinasi karena kamu orangnya mageran, akhirnya kamu biarin imajinasi berkeliaran dan akhirnya hilang entah kemana. Kan jadi sedih!

2. Terlalu fokus sama konflik utama/tokoh utama

Jadi gini, kita terlalu fokus sama satu tokoh atau dua tokoh utama, dan menganggap tokoh figuran tidak penting dan nggak terlalu berpengaruh. Emang bener, tokoh figuran itu nggak terlalu penting, tapi coba pikir deh! Ketika yang kamu ceritakan tokoh utama melulu, apa nggak habis tu ide? Dan kamu jadi nggak tau lagi gimana nerusin cerita kamu, kan jadi sad. Jadi, kalian hindari menceritakan tokoh utama melulu. Karena kamu fokus sama satu jalan cerita, kamu nggak akan bisa cari jalan yang lain sebagai cadangan.

3. Kurang Membaca

Yups, lagi-lagi kurang membaca. Kalian pasti sudah tau slogan ini "Membaca adalah jembatan ilmu" so, ketika kamu rajin membaca, otomatis kamu bisa menggenggam dunia. Dan kamu nggak akan mengalami Writer's Block. Apa aja yang bisa dibaca, bacalah! Mau itu buku resep, buku sejarah, buku matematika, status teman, status Doi, status MANTAN, buku nikah, dll dah.

4. Pekalah terhadap tulisan di sekitarmu

Tapi nih ya, ada tapinya, kamu boleh terinspirasi sama karya lain tapi jangan persislah alias PLAGIAT. Jadilah penulis original! Meski ceritamu terinspirasi dari yang lain, tapi kamu harus punya warna tersendiri, ciptakan karakter dan alur yang berbeda.

5. Terlalu terpaku kepada orientasi

Waktu nulis kamu pasti terbayang akan alur, plot, dkk. Kamu udah bayangin ceritanya kayak gimana, dari prolog, bab 1234 dst. Sadar atau nggak, sewaktu-waktu kamu akan mengalami kekosongan! Akibatnya, kamu mogok nulis. Sibuk mikirin bab selanjutnya, itu akan memakan waktu yang lama, kalau naskah draft itu nggak papa, tapi kalo udah dipublikasikan? Kecewa pasti para readers kamu. Gini nih contohnya kamu sekarang Publis bab 30, kamu mau publis ke bab 31 tapi kosong. Kamu jangan pikirin dulu bab 31, kamu loncat ke bab 32, baru setelah itu pikirin bab 31 dengan flashback, kamu pasti tau caranya ngisi bab 31.

Tips Untuk Mengatasi Writer's Block

1. Jalan-jalan

Yups, jalan-jalan atau liburan. Kamu sudah membaca dan nggak bisa ngatasin Writer's Block, kamu butuh jalan-jalan bung. Carilah suasana baru di daerah baru. Tapi ingat, setelah pandemi corona selesai baru boleh jalan-jalan.

2. Buat konsep

Cara yang paling bagus adalah dengan membuat konsep yang matang dan detail. So, kalian nggak akan mengalami Writer's Block.

3. Mencari Golden Time

Berbicara mengenai waktu terbaik (golden time) tidak semua orang dapat menulis sepanjang waktu, ada beberapa orang yang dapat menuliskan idenya dengan sangat lancar pada jam-jam tertentu (golden time). Misalnya ada orang yang dapat menuangkan idenya dalam tulisan ketika keadaan sepi, jauh dari hingar-bingar. Adapula orang-orang yang dapat menulis dengan baik ketika pikiran fresh belum terlalu bercabang dengan banyak hal lain, seperti setelah bangun tidur.

4. Ingat Kembali Motivasi Awal dan Tetap Menulis

Setiap orang tentu memiliki motivasi yang kuat ketika memulai menulis. Entah karena ingin berbagi pengetahuan dan informasi, menyalurkan hobi, sampai dengan mendapatkan penghasilan. Ketika witer’s block mulai menyapa, ingat kembali motivasi awal sehingga tulisan tidak berhenti di tengah jalan.  Bangkitkan lagi motivasi menulis, dan mulai menulis lagi. Hal yang perlu dilakukan ketika terjadi writer’s block adalah tetap paksakan untuk menulis. Tulis apa saja, setelah 10-15 menit maka dengan sendirinya ide akan mulai mengalir.

Cukup sekian dari saya, semoga bermanfaat.

Wassalamu’alaikum Warohmatullohi Wabarokatuh

Materi Kompeni Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang