7

4K 322 42
                                    

Happy Reading^^

Para tamu menghabiskan waktu malamnya menikmati dentuman musik yang dimainkan oleh seorang DJ sambil meminum beragam sajian minuman beralkohol.

Berbagai macam kebutuhan orang yang datang kesini, seperti melampiaskan nafsu, mencari teman, atau hanya sekedar duduk menikmati minuman yang disajikan.

Lee Jaehwan, yang saat ini tengah berada di sebuah diskotik terbesar di Seoul terduduk menatap kearah orang-orang yang sibuk dengan gerakan badannya dengan segelas minuman ditangan nya. dari dulu, ia biasa menghabiskan tiap malam nya disini untuk sekedar refreshing otak.

"Yoo Lee.." Sapa teman nya dengan tepukan bahu

Mata Jaehwan yang sendu memicing ke arah nya "Sudah puas bersenang-senang?"

"Gila! Aku hampir tidak bisa berhenti"

Lee Jaehwan yang biasa di sebut Ken ini hanya tertawa sinis menanggapi ucapan teman nya Im Jaebum.

"Kau juga cobalah cari seseorang"

"Tidak minat" Ucap Ken

"Wae? Kau masih mengharapkan Seokjin?"

Ken hanya mengangguk sambil terus meminum minuman nya.

"Jadi kapan?"

"Apanya?"

"Kau menjalankan rencana mu?"

Ken menghela nafasnya kasar "Sialnya dia tengah hamil"

Jaebum terperangah mendengar pernyataan Ken "Waah, bukan nya mereka belum menikah? Bagaimana mereka bisa..-"

"Kau saja bisa, apalagi sepasang kekasih yang tinggal serumah" Ucap Ken menatap malas ke arah Jaebum

Jaebum tertawa kikuk "Kau benar. Ahh tapi bukan nya tidak masalah, hamil atau tidak kau bisa jalankan rencana mu"

"Dan dia langsung menolakku"

"Kau benar.. haha"

"Sialan"

"Lalu kau mau apa? Kau sudah melepaskan nya?" Tanya Jaebum penasaran

"Tentu saja tidak. Aku tidak akan pernah rela Seokjin dimiliki oleh siapapun, lebih baik aku mati. Ahh atau Seokjin saja yang mati?"

"Yak!! Kau gila?!"

Ken menyeringai "Tentu saja aku gila. Seokjin itu terlalu berharga untukku, aku tidak suka melihatnya bersama orang lain. Aku akan membawa nya bersama ku ke surga" Ucap Ken mulai melantur

"Yak!! Sepertinya kau mabuk? Tapi kau berbicara seperti orang sadar. Jangan macam-macam Ken, aku setuju dengan rencana mu yang akan melamar Seokjin sebelum didahului Jungkook. Tapi untuk rencana gila mu ini aku tidak ikut-ikutan" Ucap Jaebum mengangkat kedua tangan nya.

"Seharusnya kau mendukung ku, dari dulu kau tau seberapa besarnya cintaku pada Seokjin. Tapi ia lebih memilih bersama Jungkook sialan itu!. Seokjin selalu bersikap baik padaku, bukankah itu berarti dia juga tertarik dengan ku?"

"Sinting" Ucap Jaebum

Ken tertawa, kemudian ia menaruh kembali gelas minuman nya, dan dengan terhuyung-huyung ia berjalan kearah kerumunan orang yang sedang menari. Menggerakkan badan nya sesuai dentuman musik bersama wanita-wanita sexy pilihan nya. Begitulah seterusnya hingga ia membawa wanita itu bersamanya. Hmm ke hotel mungkin!

.
.
.

Seokjin yang tengah memasak di dapur dikejutkan oleh sepasang tangan yang sudah melingkar di ditubuhnya. Seokjin tentu tahu siapa pemilik tangan itu, Jeon Jungkook, kekasih nya!

Bleeding Love (Kookjin)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang