11-Ns

15 4 1
                                    

Kenneth pun membawa Luisa ke tempat biasa Kenneth dan teman-temannya berkumpul yaitu rooftop, mereka pun tiba di tempat itu dan Kenneth langsung membawa Luisa ke sofa yang berada di tengah-tengah.

"Kok gue baru tau ada tempat kayak gini sih di sekolah?" tanya Luisa

"Makanya jadi orang jangan cuma di situ-situ aja nongkrongnya" jawab Kenneth, mereka berdua pun kembali hening, sampai akhirnya Kenneth membuka suaranya kembali

"Hmm... Gue minta maaf gara-gara gue, lo jadi keluar dari kelas deh" ucap Kenneth sambil menatap Luisa
Luisa yang melihat mata Kenneth pun, merasakan kalau Kenneth tulus mengucapkan itu

"Iya... Gue udah maafin lo kok" ucap Luisa sambil tersenyum

"Lo kok tambah manis sih kalo senyum?" tanya Kenneth yang membuat Luisa tersipu malu

"Lo nggak cocok ngegombal" jawab Luisa berusaha menutupi rasa gugup nya

"Masa sih? Terus kenapa pipi lo jadi merah? Lo sakit?" tanya Kenneth yang pura-pura tidak tau kalau Luisa sedang gugup

"Bacot lo" ucap Luisa singkat, namun melihat tingkah Luisa yang seperti itu membuat Kenneth tertawa

"Ngapain lo pake ketawa segala?" tanya Luisa dengan sinis

"Ehh... Maap-maap" jawab Kenneth

"Hmm... Gue boleh panggil lo Ica nggak?" tanya Kenneth kepada Luisa
Luisa yang mendengar nama itu pun, langsung menatap Kenneth dengan terkejut dan tanpa dirasa Luisa pun mengeluarkan air matanya, Kenneth yang kaget melihat Luisa menangis pun langsung panik

"Sa.. Lo kenapa? Maap kalau gue salah ngomong" ucap Kenneth namun tangisan Luisa semakin menjadi, Kenneth pun langsung memeluk Luisa dan menenangkannya

"Iya-iya, gue nggak bakal manggil lo Ica, maapin gue yah" ucap Kenneth sambil mengelus kepala Luisa

"Gu.. Gue kangen" ucap Luisa sambil sesegukan

"Iya, udah jangan nangis" hanya itu yang Kenneth katakan, namun di dalam hati Kenneth banyak pertanyaan yang keluar

Lo kangen sama siapa?
Kenapa gue nggak boleh panggil lo Ica?
Sebenarnya lo kenapa sih? Gue janji bakalan cari tau semua itu, dan gue janji bakalan jagain lo

Luisa pun menyadari kalau dia masih berada di dalam pelukan Kenneth, Luisa langsung memperbaiki posisinya dan melepas pelukan itu

"Maap, gara-gara gue nangis tiba-tiba, lo jadi panik deh" ucap Luisa sambil memperlihatkan senyumannya

"Iya... Nggak papa kok, Luisa lo dengerin gue yah, lo bisa kok cerita ke gue kalau lo punya masalah" ucap Kenneth

"Untuk kali ini gue belum bisa cerita ke lo" jawab Luisa dan langsung pergi meninggalkan Kenneth

Bel istirahat pun berbunyi, Luisa yang sedang berada di kantin terkejut akibat kelakuan kedua sahabatnya itu yg tiba-tiba datang

"Woyy... Lo mah, kalo ke kantin nggak ngajak-ngajak" teriak Kayla di samping Luisa

"Lo kalo ngomong bisa di kontrol nggak suara lo?" jawab Luisa sinis

"Sa.. Kan bentar lagi mau ada acara sekolah, lo nggak mau nyanyi gitu? Atau buat penampilan? Kan lo ketua ekskul musik, gimana sih?" tanya Gisell

"Iya... Gue udah rencanain sih, gue mau bikin pertunjukan musik, palingan gue nyanyi, terus ntar yang lain main musik" jawab Luisa sambil mengaduk-aduk jus jeruknya
Tak lama, suara di kantin tampak riuh karena kedatangan most wanted disekolah itu

NethSa♕Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang