Kei Yoshida, seorang budak corporate yang selalu merasa menderita. Pada suatu hari saat dipaksa lembur, dia melihat cahaya kecil mendekatinya. Dan tiba-tiba dia terbawa ke sebuah tempat yang serba putih. Disana ada suara yang katanya akan mengabulka...
"Lihat ini, segel di lidahku hilang. Apa yang terjadi pada Danzo-sama?", tanya Sai pada diri sendiri di tengah keramaian teman temannya.
"Sasuke telah membunuh Danzo", ucap Kakashi enteng.
Semua orang kaget. Namun Naruto terlihat tidur santai di rumput. Kiba yang melihat itu kesal dan menendang Naruto.
"Hei bodoh, kau dengar berita tentang Sasuke tidak? Malah tiduran disini", ucap Kiba.
"Berisik, aku mengantuk.. Tidur tidur, hush", naruto mengepak pahanya.
Setelah itu, suasana menjadi ramai dan seisi hutan terganggu oleh pertengkaran orang orang itu.
Disisi lain hutan, suatu yang menegangkan sedang terjadi.
Kei POV
"Ohok...ohok", Danzo muntah darah
Saat ini aku sedang bersembunyi di gua bersama Gin dan kakek sekarat itu. Dia terus memegangi dadanya. Sepertinya sebentar lagi dia akan mati. Dan itu membuatku cemas.
Karena, kalau kakek itu mati, misiku akan gagal.
"Sepertinya aku akan mati disini, tapi kalian juga harus mati", tiba tiba Danzo melancarkan serangan pada kami.
Jelas kami menghindar dan dia masih terbatuk batuk. Namun dia tak berhenti, dia benar benar ingin membunuh kami. Aku terus menghindar sambil memikirkan cara agar misiku tak gagal.
Setelah berpikir berkali kali akhirnya aku kepikiran sebuah ide gila. Aku terpikir untuk memindahkan jiwa danzo ke tubuh lain seperti orochimaru. Aku mencoba menghentikan Danzo berkali kali. Dan setelah berusaha setengah mati, akhirnya pria tua menyebalkan itu mau mendengar penjelasanku.
Kini dia berdiri dengan tatapan penuh ancaman.
"Baiklah, aku terima idemu... Aku akan sangat berterimakasih", ucap Danzo.
Meski begitu, aku kepikuran ide yang lebih gila lagi. Sekaligus aku ingin membalas dendam padanya.
"Baiklah, biar aku cari tubuhmu. Kau tunggu disini", akupun pergi.
Sebenarnya aku sudah punya rencana. Aku mencari tempat sepi dan seperti biasa, aku ingin bereksperimen dengan zetsu bunshin ku.
Benar, tubuh yang ku maksud adalah, aku ingin membentuk barunya. Tapi aku kepikiran sebuah ide. Bagaimana kalau Danzo berubah jadi wanita cantik beroppai besar. Pasti cocok sekali jadi karakter Tsunedere. Dengan otak cabulku, segera ku laksanakan rencanaku dan kembali ke tempat Danzo.
Tapi sebelum itu, aku bertanya pada sistem. Kemudian dia memberi tahu setelah ku paksa. Cara memindahkan jiwa dari tubuh seperti jutsu edo tensei. Namun lebih mudahnya, aku disuruh menggunakan Izanami. Meskipun teknisnya dilaksanakan oleh Zetsu yang menyamar jadi aku da mata yang di ambil adalah sharinggan shishui di mata Danzo.
"Danzo, ini tubuh yang sesuai", ucap zetsu putih yang menyamar jadi aku. Aku berada dalam bayangannya.
"Wah gila, kau kejam sekali Kei. Itu tubuh wanita dan cantik sekali. Aku tak setuju, kau ingin mengorbankannya?", Gin kelihatan marah.
"Aku tak peduli, cepat! Kalau kau telat aku akan mati", ucap Danzo masih dingin.
"Baiklah, tapi sebelumnya aku butuh sharingganmu satu".
Tanpa banyak bicara dia menyerahkan sharinggannya. Tapi perkiraan aku salah. Dia memberi mata di dadanya. Aku tak menyangka, orang menyebalkan ini mash menyimpan cadangan. Gagal aku menghancurkan mata shishui.
"Cepat!", dia menggentak.
Ku aktifkan jutsu yang baru ku dapat. Dan terlihat tubuh danzo membusuk perlahan. Dan sebuah cahaya kebiruan mengalir ke tubuh gadis itu. Tak lama kemudian gadis itu bangun.
"Baiklah, aku sudah sehat. Mari kembali ke konoha. Akan ku bunuh Sasuke", ucapnya santai seolah tak terjadi apapun.
Aku cukup kaget karena respon dia yang datar. Tapi kalau itu Danzo, ya sudahlah.
"Hey tunggu dulu!", ucapku menghentikannya.
"Ada apa?", ucapnya.
"Kau disana harus menjaga identitasmu. Dan chakramy berubah. Kau bukan lagi Danzo", jelasku.
"Benar, kau harus memikirkan identitasmu sekarang", tambah Gin.
"Baiklah, aku akan... Mengaku sebagai anak Danzo. Selesai. Dan sisanya kalian pikirkan bagaimana cara membuktikannya", kemudian dia pergi tanpa mendegarkan sepatah kata pun.
Ah sial, sepertinya aku dan Gin menolong orang yang salah dan menyebalkan.
***
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ini tubuh Danzo yang sekarang. Gimana, cocok jadi waifu kalian ga?
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Dandanan Rapih
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Gaya Casual
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Pas berubah jadi putih rambutnya. Efek tubuh barunya, kalo kehilangan chakra bnyak rambutnya memutih
