ᴏʙsᴇsɪᴏɴ | ᴊᴇᴏɴ ᴊuɴɢkᴏᴏk

4. Berangkat Bersama

"KAK JAE!! "

Eunha menuruni tangga dengan tergesa-gesa.

Eunha panik sendiri, laptop nya hilang entah kemana.

Seingat nya, sebelum mandi ia masih melihat laptop itu berada di atas tempat tidur nya.

Kalau tidak salah tebak pasti kakak nya yang mengambil.

Selalu, saat sesuatu milik nya hilang bisa dipastikan ada di kamar kakak tersayang nya.

"KAK JAEEE!!!" teriak nya sekali lagi, saat tidak mendapati balasan dari kakak nya.

Eunha berlari ke dapur, disana ada bunda nya dan bibi may yang sedang memasak makanan untuk makan malam nanti.

"Bunda kak jaehyun kemana?" eunha bertanya kepada bunda nya, muka nya tertekuk saat mendapati bunda nya menggelengkan kepala.

Kemudian eunha beralih menatap bibi may dengan tatapan bertanya dan mendapat balasan serupa dengan bunda nya.

Setelah itu, eunha berlari lagi menuju balkon lantai 3.

Karena tadi sebelum bertanya pada bunda nya, ia sudah memeriksa kamar kakak nya dan yang ia dapati hanya barang-barang yang tidak tertata dengan rapi.

Eunha menghembuskan nafas nya keras saat mendapati kakak nya duduk di salah satu sofa yang ada di balkon.

"KAK JAE!!! di cariin daritadi ternyata enak-enakan di sini." eunha memanyunkan bibir nya, saat jaehyun tidak merespon sama sekali.

"Ish, kak jae denger adek ngomong gak sih!" ujar eunha, beserta kaki yang di hentak-hentakkan.

Membuat jaehyun menoleh ke arah adik kecil nya berada.

Jaehyun terkekeh saat melihat ekspresi kesal adik nya.

"Kenapa sih, sini deket kakak."

Eunha lantas mendekati jaehyun, mengambil posisi duduk di samping kakak nya.

"Laptop aku mana? Kak jae yang ambil kan?" tuntut eunha.

"Kakak gak ambil, kakak pinjam."

"Kakak gak bilang adek kalau pinjam."

"Udah, kamu yang gak denger. Kakak pinjam waktu kamu mandi." jelas jaehyun.

"Emang mau buat apa? Kan kakak juga punya laptop."

"Laptop kakak di bawa sama mark kemarin, kamu tau sendiri dia kalau masalah game sama flim gimana."

Huft. Eunha hanya bisa memaklumi sepupu nya itu.

"Yaudah, nanti kalau udah selesai kembaliin ke tempat nya ya kak?"

"Iya, nanti kakak kembaliin."

Sekembalinya eunha dari balkon, ia langsung masuk ke kamar nya. Kemudian bergegas mengerjakan tugas sekolah yang ia dapat tadi untuk menghilangkan rasa bosan.

Handphone eunha menyala menampilkan sebuah pesan dari nomor yang sama, yang mengirimi nya pesan tadi pagi.

Eunha membuka pesan itu.

62895445***

Hai

Eunha sibuk ya?

Darimana orang ini tahu namanya? Tidak mungkin teman lama nya.

Eunha tidak pernah memberikan nomor nya kepada sembarang orang, hanya orang tertentu yang benar-benar di kenali nya.