Please Don't Cry

351 44 59
                                    

Minta vote & commentnya yg banyak ya supaya author semangat nulisnya. Terimakasih

🐾

Seminggu telah berlalu sejak acara perkemahan. Tujuh hari belakangan, Chorong tidak pernah dihubungi lagi oleh Min Yoongi- tidak ada telepon atau chat darinya. Ia bahkan tidak mendengar kabarnya sama sekali, karena pemuda berkulit pucat tersebut tidak pernah memunculkan batang hidungnya di kampus. 

Sementara itu setelah mendapat 'masukan' dari para sahabat wanitanya, Chorong mulai berdandan ekstra tiap kali berkuliah. Ia mulai memakai make-up lebih tebal setingkat dari dandanan natural biasanya. Ia pun mengenakan pakaian yang terlihat girly, meninggalkan kaos longgar dan boyfriend jeans yang semula menjadi andalannya.

Tujuannya? Para sahabatnya ingin melihat Min Yoongi menyesal saat melihat penampilan terbaru Park Chorong yang telah dikecewakannya.

"Aduh... aduh... Nunaku ini makin hari makin cantik saja!" pekik Jungkook saat Chorong bergabung dengan meja mereka siang itu di kafetaria kampus.

"Oh jadi sekarang kamu jatuh cinta sama Chorong unnie dan ada niatan buat udahan sama aku nih?" Bomi yang duduk disamping kekasihnya langsung memanyunkan bibir.

"Uwuwu nunaku tersayang cemburu~" goda Jungkook sembari membelai mahkota kepala Bomi. "Aku cuma muji aja kok karena Chorong nuna emang beneran makin cantik. Tapi tetep aja, Yoon Bomi adalah gadis tercantik di hatiku."

"Ishhh, berhenti deh gombal-gombalan mulu. Sengaja ya mentang-mentang aku masih jomblo?" Eunji yang duduk di depan pasangan tersebut, langsung melempari Jungkook dengan sepotong kentang goreng.

"Yak Jung Eunji, kalo kamu segitunya pengen punya pacar, yaudah yuk kita pacaran," Jin yang duduk disamping kanannya tiba-tiba menawarkan diri hingga membuat Eunji melongo.

"Hah? Kita p-pacaran?"

"Iya, kenapa? Aku kan ganteng dan famous. Kamu bakalan bangga kok punya pacar kaya aku," angguk Jin penuh percaya diri.

"Ishhh, kumat lagi kepedeannya," Eunji memutar bola matanya keatas.

"Aku setuju sama Jin oppa kali ini. Kalian loh selama ini udah deket banget. Coba aja pacaran dulu, siapa tau emang jodoh," Naeun yang sedaritadi sibuk dengan nasi gorengnya tiba-tiba buka mulut.

"Kookie juga setuju!" Jungkook mengangkat tangan kanannya ke udara sambil mengembangkan senyum lebar.

"Aku juga!" Chorong mengangkat gelas, disusul Hoseok dan Bomi.

"Kapal JinJi berlayarlah...!" Jimin ikut memberi dukungan.

"Tuh udah banyak yang setuju. Tunggu apalagi Eunji-ku sayang, jadi pacar oppa yuk," Jin mendekatkan wajah ke gadis yang duduk disebelahnya. Namun bukannya mendapat anggukan, Eunji malah menjambak rambutnya hingga membuat Jin meringis kesakitan.

"Berhenti becanda deh. Males tau gak sih!" umpat gadis bermarga Jung itu emosi, sehingga membuat teman-teman lain, kecuali Hayoung- tergelak.

Jin hanya menggaruk tengkuk sambil tersenyum pahit. Ia baru saja ditolak mentah-mentah oleh sang gadis.

"Ngomong-ngomong, mana Namjoon dan Taetae? Aku gak liat mereka daritadi," Hoseok mengalihkan pembicaraan sambil mengedarkan pandangan ke seluruh kantin.

"Aku tadi sempet ketemu Taehyung lagi nganter tugas ke ruang dosen. Bentar lagi palingan nyusul kesini," jawab Jimin.

"Trus Namjoon mana?" Bomi tiba-tiba menyikut Hayoung yang duduk disebelah kanannya. "Hei Young, pacarmu mana? Kok daritadi kamu diem aja sih?"

Just So You KnowTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang