"Entah ini takdir buruk atau takdir baik. Aku lebih memilihnya yang sesaat namun terbuka. Daripada dia yang selamanya tapi pendusta. Untukmu T, aku merindukanmu." - Kim Hyun-jae
"Jika aku tidak berhak mendapatkan kebahagiaan, setidaknya izinkan ora...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Mawar. Cewek cantik dan seksi kebanggaan keluarganya.
Dia ditinggal keluarganya beberapa Minggu bersama orang yg tidak tepat.
Yap.
Dia di titipkan kepada anak tetangga kebanggaan keluarga mawar. Rumahnya persis didepan rumah mawar.
Pria tampan, keren, berwibawa. Tapi sayang, otaknya tidak sesempurna fisiknya.
Mungkin bisa dibilang agak gila. Tapi bukan gangguan jiwa.
Namanya... Ya kalian pasti tau lah. Hanya dengan melihat cover di bagian depan cerita ini.
"Berapa Minggu orang tua lo disana?"
Tanya Taehyung
"Entahlah. Napa emang."
"Cuma nanya. Gausah sensi gitu bisa ga."
Yep. Mereka ga pernah akur. Walaupun hampirr setiap hari orangtua mereka mengunjungi satu sama lain.
Tapi mereka... Ya begitulah. Melihat bayangannya saja sudah tidak ada selera.
"Lo bisa ga sih ga mulai debat."
"Ha? Gue? Ga salah denger?"
"Apa sh ga jelas. Najis."
Kata² sang ratu nyinyir. Pantas saja Taehyung memanggilnya si...
"Eh mawar hitam! Pantesan Lo di kasih nama mawar. Cuma bisa nyakitin doang. Idup lo tu banyak durinya. Semua yg Deket sma lo pasti sakit. Percuma cantik tapi akhlak ga ada."
"Gue cantik? Ha-ha. Thanks."
"Gausah pede lo. Gue bilang gitu biar lo ga sedih² amat. Udh jelek, ga ada akhlak. Mau dibilang begitu? (Walaupun emng begitu)"
"Terserah. Ngomong sepuas lo sono. Cape² tu cocot."
Sekitar 1 setengah jam, mungkin lebih. Suasana di rumah mawar rame.
Iya rame. Sama bacotan mereka doang.
Oh ya. Kenapa alasan orangtua mawar nitipin dia ke Taehyung. Ya karena... Dia tetangga dekat. Cuma keluar rumah terus nyebrang. Juga karena orangtua mereka dekat.
