Happy Reading
♥️
♥️♥️
Matamu melemahkan ku saat pertama kali ku lihat mu dan
jujur ku tak pernah merasa,
ku tak pernah merasa begini
Dari Mata - Jazz 🎶
_____
Ya! Mulai detik ini masa SMA ku sudah dimulai, menjalani semua tentang hal baru.
Aku menatap langit biru
'Sang pencipta ijinkan aku untuk tersenyum dan bahagia merasakan indahnya masa SMA ku ini, aku yakin mereka akan menjadi sahabat terbaik ku'
Senyum ku merekah bahagia, aku berlari kecil mengejar sahabat sahabat ku yang sudah bercanda ria membicarakan apa yang akan mereka hadapi saat MOS nanti berlangsung.
"Woy main tinggalin aja?" aku terkekeh melihat mereka
"Yeeee lo sih malah tiba tiba diam kek batu tadi, ya kami tinggalin deh hahahaha" ucap Fredella dengan tangan yang memukul bahuku pelan
"Ihhh jahat bangett dah" cibirku
"btw kalian gugus mana?
"Yee kepret, lo ga liat topi kita warna nya sama? Berarti kan kita segugus!" Coletta geram melihatku
Aku baru sadar, dan melihat ke arah topi mereka satu persatu dan detik itu pun teriak ku pecah "Whaaaa.. Parah, senang nyaaa! " aku meloncat girang sambil memukul mukul lengan mereka satu per satu
"Sakit gila, gitu amat dah!" Eifell memandang sinis ke arah ku
Fredella dan Coletta hanya tertawa ringan.. Apalagi melihat wajah sungut Eifell dan wajah cemberutku.
"Sudahh, yok kita cari kelas dulu, biar cepet dapat, pegel ni kaki diri terus" Coletta menimpali pendapat nya, kami pun menyetujuinya dan pergi mencari kelas.
_____
Ke empat gadis tadi masih menyusuri koridor kelas yang ramai, terlihat para senior ada yang berjalan dan duduk di kursi koridor dengan santai sambil melihat secara terang terangan kepada peserta MOS yang lewat, apalagi senior cowo terlihat matanya jelalatan memperhatikan anak MOS yang cantik cantik, untuk digoda dan di dekatin, sedangkan ke empat sahabat itu hanya berjalan tenang mencari kelas gugus mereka. Walau sebenarnya dalam hati sudah merutuki kaka kelas yang melihat mereka seakan akan mereka adalah penjahat, apalagi Niki sudah gelisah dan takut karena mereka yang masih menjadi peserta MOS mudah untuk di bully.
Dari arah 4 serangkai dapat dilihat, mereka akan melewati segerombolan cowo sedang asik dengan obrolan dan tawa ringan mereka, hingga salah satu dari mereka tidak sengaja melihat kedatangan 4 serangkai itu
"Eh eh eh ada ciwi ciwi mau lewat nihh, mau cari kelas ya para neng guelis? " cowo berjambul itu tak segan untuk langsung menggoda dengan suara lantang nya sehingga yang lain nya ikut menoleh dengan serentak.
"Ajirrr, putar balik woy, lewat bawah aja, takut guee" Coletta menahan para sahabatnya
Sekolah mereka memang seperti itu, koridor kelas dibangun lebih tinggi dari lapangan
"Elah santai aja dah, gitu aja takut ,kaya melihat setan aja" cuek Ferdella dengan melipat tangan nya di dada.
"Della kamu gila ya, udah yok lewat bawah aja" cicit Niki sambil menarik tangan nya, namun dengan cekatan Ferdella melepas nya dan menarik ketiga nya untuk terus berjalan, sedangkan Chalondra memang terlihat gelisah tapi dia berusaha tetap tenang.
KAMU SEDANG MEMBACA
Moment At Seventeen (Slow Update)
Teen Fiction• FOLLOW DULU YUK!!! • __ ''Kata orang masa SMA itu, masa masa yang paling indah..... Dan kini aku bisa merasakan bahwa itu benar adanya, moment yang selalu terkenang untuk selamanya bersama teman teman saat umur yang beranjak ke 17 atau...
