My Bodyguard - Yoonmin [END]

9

My Bodyguard
Typo!!!

Tok tok tok ~~~

Jimin menuruni tangga dengan malas, ia terpaksa melakukan nya karna sedari tadi pintu rumah nya di ketok terus menerus.

"Mencari siapa? " tanya Jimin pada Namja yang tengah berdiri di depan pintu nya.

"Apa benar ini rumah keluarga Park? " tanya nya.

"Nee benar. " jawab Jimin.

"Aku kemari mencari seseorang yang bernama Park Jimin. "

"Ya, itu aku. "

"Perkenalkan nama ku Jung Hoseok, rekan kerja Min Yoongi, mantan Bodyguard mu. " mendengar nama Min Yoongi sontak membuat perasaan Jimin berkecamuk.

"Sebaiknya kita masuk baru membicarakan nya. " Jimin membuka kan pintu lebih lebar agar Hoseok bisa masuk.

"Ada apa dengan Yoongi Hyung? " tanya Jimin tak sabaran.

"Sebelum itu apa aku boleh bertanya sesuatu? " Jimin hanya mengangguk.

"Apa hubungan kalian berdua selain antara Tuan dan bawahan nya? " sebenarnya Jimin ragu untuk memberitahu kan nya, tapi karna Namja ini rekan kerja Yoongi jadi ia akan memberitahu kan nya.

"Dia kekasihku. " lirih Jimin, Hoseok menghela nafas.

"Pasti kau tau kalau beberapa hari lalu Yoongi hyung pergi untuk sebuah misi? " Jimin kembali mengangguk, entahlah rasanya jantung nya hampir lepas dari tempatnya. Bukan, bukan karna debaran jatuh Cinta melainkan karna rasa takut.

"Sesuatu terjadi pada saat itu, sebelum berangkat Yoongi Hyung berpesan jika terjadi sesuatu padanya ia ingin aku mendatangi mu dan memberitahu semuanya. " bisa Hoseok lihat mata Jimin mulai berair.

"Kumohon katakan apa yang terjadi. " ucap Jimin dengan nada bergetar.

"Yoongi hyung tertembak di bagian dada dan perut nya. Kata dokter satu peluru mengenai jantung nya hal itu membuat keadaannya kritis. "

"Katakan ini hanya mimpi! Dia berjanji akan pulang dengan selamat tanpa luka sedikit pun! " tanpa sadar Jimin malah membentak Hoseok, air mata sudah membasahi wajahnya.

"Sebaiknya kau ikut dengan ku. " Hoseok bangkit dari duduk dan di ikuti Jimin.

……

Selama di perjalanan Jimin terus merapalkan doa berharap semua ini hanya mimpi buruk dan ia akan bangun dengan Yoongi yang memeluk tubuh nya erat.

"Kita sampai. " Jimin menatap bangunan bercat putih di depan nya. Rumah sakit.

Hoseok membuka kan pintu untuk Jimin, dengan tubuh gemetar Jimin turun dari mobil lalu berjalan masuk ke dalam rumah sakit itu.
Saat ini Jimin sudah berdiri di depan sebuah pintu kamar.

"Yoongi hyung ada di dalam. " setelah mengatakan itu, Hoseok pergi meninggalkan Jimin. Perlahan Jimin memutar knop pintu itu, tubuh Jimin menegang saat melihat Namja yang menghiasi hari-hari nya belakangan ini tengah terbaring lemah di atas kasur dengan bermacam-macam alat menempel di tumbuh nya.