Semenjak kepergian Arum, kondisi pikiran Erna sudah cukup parah. Dan kini Agus sedang membawa Erna ke seorang Kiai. Letak nya cukup jauh dari desa Grobogan ke Subang. Dan Agus harus menempuh waktu sekitar 1 sampai 2 jam.
Setelah sampai Agus langsung membawa Erna masuk. Dan didalam sudah ada Kiai Subagjo yang sedang menunggu kedatangan Agus dan juga Erna.
"Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh." Salam Agus.
"Wa'alaikumsallam Warrahmatullahi Wabarakatuh eh pak Agus, mari silahkan duduk." Ucap Subagjo.
Agus dan Erna pun duduk bersama dengan Kiai Subagjo. Melihat tatapan Erna yang kosong membuat Kiai Subagjo bingung. Dan Agus yang melihat tatapan itu pun langsung menjelaskan maksud nya datang kesini.
"Maksud kedatangan saya kesini, saya ingin pak Kiai membantu merukiah istri saya." Jelas Agus.
"Istri bapak kenapa?" tanya Subagjo.
"Pikiran nya terganggu setelah anak kami meninggal duni karena korban pembunuhan." Ucap Agus.
"Innalillahi Wainnaillahi raji'un semoga arwah anak bapak dan ibu diterima disisi Sang Maha Kuasa." Ucap Subagjo.
"Aaminn."
"Baik bisa kita mulai acara rukiah nya sekarang?" tanya Subagjo.
"Baik pak bisa." Balas Agus.
Kiai Subagjo pun memulai merukiah Erna. Terdengar suara jeritan-jeritan seperti orang yang kesurupan makhluk halus. Agus yang melihat Erna seperti itu pun merasa sangat khawatir. Tapi ini demi kebaikannya.
Setelah beberapa menit akhirnya kegiatan rukiah pun selesai. Raut wajah Erna tampak pucat mungkin karena dia merasa capek.
__________
Disisi lain seorang pria tengah berlari terbirit-birit seperti dikejar hantu. Dengan nafas ngos-ngosan sambil melihat kearah belakang. Dan tanpa disadari dia telah memasuki jalan raya. Semua kendaraan membunyikan klakson dengan sangat kencang.
Pria tersebut menjerit-jerit sambil mengucakpan kata 'jangan bunuh aku'. Ya pria itu adalah salah satu pembunuh Arum. Dan sekarang dia sedang diteror oleh arwah Arum.
"Jangan bunuh aku tolong!" Teriak nya ketakutan.
'Woiii cari mati lo'
'Heh!! Bosen idup ngomong dong'
'Mingggirrrr woiii'Begitu banyak ucapan kasar yang dilontarkan oleh pengendara agar si pria tersebut minggir dari tengah jalan. Dan tiba-tiba ada sebuah truk pengangkut kayu yang melaju dengan cepat hingga menabrak sang pria.
Brukkkk suara tabrakan membuat semua pengguna jalan melihat kearah kejadian. Pria tersebut tertubruk oleh truk hingga tewas mengenaskan. Badan hancur, semua isi diperutnya keluar hingga tempurung kepalanya pecah. Dan sekarang jalanan dipenuhi oleh darah. Selang beberapa menit datanglah polisi untuk menutupi mayat tersebut dengan koran.
"Satu dendam ku sudah terbalaskan ... hihihihi." Ucap arwah Arum.
Sungguh mengenaskan kematian pria tersebut. Dan sama hal nya dengan kematian Arum.
_______
Sekarang Danu sedang bergulat dengan pekerjaan nya. Semenjak terbunuhnya Arum hidup nya mulai tak tenang. Banyak kejadian aneh hingga setiap hari dia harus merasakan teror yang sangat menyeramkan.
Pagi ini kantor milik Danu kedatangan seorang karyawan baru yang akan menjadi sekretaris nya. Tiba-tiba seorang karyawan masuk kedalam ruangan nya.
"Permisi pak." Ucapnya.
"Ada apa jes?" tanya Danu pada karyawan nya.
Jesika Ayu karyawan cantik, seksi dan juga pintar. Dia bekerja pada bidang keuangan dikantor Danu. Sikap nya yang jujur dalam bekerja membuat Jesika menjadi tangan kanan perusahaan Danu.
"Ada tamu yang ingin bertemu dengan Bapak." Jelasnya.
"Siapa?" tanya Danu bingung.
"Saya nggak tahu pak dia seorang wanita cantik." Balas Jesika
"Baiklah suruh dia keruangan pribadi saya." Pinta Danu.
Setelah mendengar jawaban dari Danu, Jesika pun pergi dan menuju ke tempat dimana seorang wanita sedang menunggu.
"Mbak mari ikut saya ke ruangan pak Danu." Ajak Jesika.
"Baik mbak."
Wanita tersebut mengikuti langkah Jesika dibelakang dengan sesekali melihat-lihat gedung. Setelah menaiki lift dua kali akhirnya mereka sampai diruangan pribadi milik Danu.
"Silahkan mbak masuk dulu nanti pak Danu menyusul." Ucap Jesika.
"Baik mbak." Ucapnya
Setelah melihat Jesika keluar, wanita tersebut pun memasuki ruang pribadi Danu yang bernuansa monokrom. Suasana yang indah dan nyaman seperti kamar milik sendiri.
Ruangan mili Danu ini sungguh seperti kamar pribadi yang berada dirumah.Wanita tersebut kaget ketika melihat foto seorang wanita cantik. Dan foto tersebut bertuliskan 'siapa pun tidak ada yang boleh memilikimu sayang'.
"Foto siapa ini?" Gumamnya pelan.
"Mungkin pacarnya, tapi kok-" ucapanya terpotong ketika Danu memasuki ruangan.
"Jangan sentuh foto itu!!" Ucap Danu sedikit membentak.
"M-maaf saya lancang." Ucapnya masih membelakangi Danu.
"Ada apa kamu kesini?" tanya Danu.
"Saya mau melamar pekerjaan disini pak." Jelasnya masih tanpa menatap Danu.
"Mau melamar kerja disini?? Hahaha nggak salah, bicara saja tidak sopan." Sindir Danu.
"M-maksud bapak?" tanyanya bingung.
"Kalau lagi bicara tatap lawan bicaranya!!" Tegas Danu.
Setelah mendengar ucapan Danu, wanita tersebut pun akhirnya mau menatap danu.
"Kamu!!!! Kenapa ada disini?" tanya Danu kaget.
Siapa wanita tersebut? Kenapa Danu terkejut ketika melihatnya.
Maaf yaah part nya terlalu pendek😭😭
Mau lanjut nggak nih??
Ayo vote dan coment pumpung masih gratis loh. Dan jan lupa sebanyak-banyak nya ya biar aku tambah semangat nih up nya.Tunggu part-part berikutnya pasti lebih menegangkan👻
KAMU SEDANG MEMBACA
TRAGIS [ Kematian Arum Sari Yuningsih ]🔞
HorrorWARNING⚠ [ MOHON UNTUK TIDAK MEMPLAGIAT CERITA INI. KARENA SAYA MEMBUATNYA BERDASARKAN HALUSINASI DIRI SENDIRI ] Sejak kematian Arum yang sangat tragis membuat semua warga Grobogan bertanya-tanya siapa yang telah membunuhnya. Hingga suatu hari datan...