Multifunction Watch

ⓨ 06. 1945? ⓨ

Orang itu tersenyum penuh arti. Di sekitarnya, para pasukan sudah mengepung tempat itu.

SeoJoon merenggangkan otot tangannya, tersenyum melihat hasil kerjanya. Kerja yang ditugaskan presdir nya.

"Ada yang mengganjal? "

Seseorang berdiri, menampakan dirinya dibalik meja besar. "Siap! Tidak ada, Tuan! "

SeoJoon tertawa tanpa suara, "Saya akan memancing mereka. Mereka pasti sudah mengetahui tempat ini..," Tangannya bergerak menciptakan berkas palsu yang sangat mirip dengan berkas aslinya, "Ini yang palsu. Kalian semua jangan sampai ada bersuara nanti. Saya pergi, "

Beberapa orang keluar dari persembunyiannya, lalu membungkuk sampai tubuh SeoJoon hilang ditelan dinding.

Selang 10 menit, Wendy Seulgi dan Mark sudah berhasil membuka pintu baja itu. Tau kan, mereka bukan bocah ingusan?

Seulgi melempar banyak bom waktu disetiap sudut yang ia lihat, bom itu hanya sebesar kelereng dan bahkan sangat mirip dengan kelereng.

Kali ini, Wendy yang menciptakan itu. Dalam waktu 3 jam.

"Pokemon, pokemon, dimana kamu. Ku mencarimu, ingin menangkap—" Mark menjeda, ia menatap 2 temannya bergantian, diiringi senyum miring, "—mu! "

Dduarrr

Tepat setelah Mark berteriak, semua bom bekerja.

Mereka bertiga menyusuri setiap sudut, tidak menemukan siapa-siapa.

"Lah kok? " Mark dan Seulgi menekuk alisnya.

"Dah gue bilang, kalian ngeyel, "

"Apaan dah Wen—"

Zrrttt

Psshh

Boom

"Kan, bener, "

←←←←←←→→→→→→

"Wen.. Wendy...? Wendy...? "

Wendy tersentak, ia memejamkan mata sejenak lalu menatap pria di sampingnya.

"Kok gue disini? Prasaan tadi kaga tidur dah? " Wendy berdiri dibantu Yoongi yang menahan lengannya.

"Aku tidak mengerti bahasa mu, " Yoongi menarik tangannya dari Wendy, "Tidak memakai kostum untuk musim dingin, lagi? "

Wendy melihat outfitnya, "Aku tadi memakai jaket tebal saat disana, "

"Disana, dimana? " Yoongi menyampirkan jaket kulitnya pada bahu Wendy.

"Tidak menerima penolakan, " Tegas Yoongi, lalu menarik Wendy untuk mengikutinya.

"Wendy.. Aku sudah mengingatmu. Kau orang yang sama ditahun kemarin.. "

Tentu Wendy heran, ia bertemu pria ini, kemarin dan 8 tahun yang lalu. Apa maksudnya, tahun kemarin ?

"Tidak! Kita berkenalan pada tahun 2025, 8 tahun yang lalu. Dan bertemu lagi kemarin lalu sekarang.. " Wendy melipat tangannya, menatap jalan bersalju didepan.

"Tidak, kemarin kau berkenalan denganku pertama kalinya! "

Mata Wendy membulat sempurna, menoleh pada pria yang kini telah menukik alisnya dengan tajam, "Pertama kalinya, 8 tahun yang lalu, om! "