58. Joging

25 2 0
                                    

Hari ini Reynan sengaja mengajak Anja ke taman untuk joging, Reynan hanya ingin menghabiskan waktunya bersama Anja, ia rasa itu tidak masalah mengingat awal pertemuan mereka di taman ini membuat Reynan ingin mengingat kejadian itu kembali.

Kini keduanya tengah berlari kecil ditaman, diam-diam Reynan tersenyum tanpa sepengetahuan Anja, Reynan merasa senang sekaligus gugup melihat Anja yang tengah ikut berlari kecil disampingnya, walaupun Reynan tahu kalau Anja sedang memikirkan berbagai macam pertanyaan dikepalanya.

"Lo ngapain tiba-tiba ngajakin gue joging sih?" Tanya Anja dengan wajah penasarannya

"Gak ada pertanyaan lain?" tanya Reynan karena sedari tadi Anja menanyakan pertanyaan yang sama

"Ck, pertanyaan itu aja belum lo jawab apalagi pertanyaan gue yang lain" gumam Anja

Reynan menatap ke arah Anja sekilas lalu kembali menatap ke depan

"Tanya aja apa yang mau lo tanya" ucap Reynan

"Emang lo pikir gue soal ujian?"

"Emang lo mau disama-samain sama soal ujian?"

"Ogah" ketus Anja lalu berlari meninggalkan Reynan

"Jantung gue" batin Reynan menggeleng-gelengkan kepala sambil mengusap dadanya

*****
"Gue laper" ucap Reynan tiba-tiba lalu menggendeng lengan Anja dan membawanya ke sebuah warung bubur ayam

Anja yang lengannya digandeng oleh Reynan pun hanya bisa pasrah, toh dia Juga sebenarnya merasa lapar

Setelah bubur ayam pesanan Reynan datang keduanya kini menyantap bubur ayam dengan hikmat tanpa ada suara sedikitpun yang ada hanya suara dentingan sendok dan piring yang saling bersentuhan

"Rey" panggil Anja memecah keheningan diantara mereka

"Hm"

"Lo kan tadi bilang sama gue, tanya aja apa yang mau gue tanya" ucap Anja mengingat kembali perkataan Reynan yang sempat Reynan katakan padanya tadi

"Hm"

"Sekarang gue mau tanya"

"Tanya aja"

"Lo sama Sabina...."

"Gak ada apa-apa" potong Reynan cepat sebelum Anja menyelesaikan ucapannya

"Gue belum selesai ngomong" ketus Anja

"Gue udah tau lo mau tanya apa"

"Emang apa?" tantang Anja

"Gak penting"

"Ish"

"Yang perlu lo tau gue sama Sabina gak ada hubungan apa-apa, gue sayang sama lo bahkan sampai saat ini" ucap Reynan dengan serius menatap lekat manik mata Anja

"Lo...."

"Ayo pulang" lagi, Reynan memotong ucapan Anja lalu beranjak pergi lebih dulu meninggalkan Anja

"Ish dasar" kesal Anja

"REY TUNGGUIN!!!!" teriak Anja mencoba mengejar Reynan yang mulai menjauh

"REY!!!!!"

"REYNAN!!!"

"AAAAAAA" teriak Anja terkejut lantaran sebuah sepeda motor yang hampir menabraknya, Anja berteriak ketakutan lalu terduduk lemas sambil memeluk kedua kakinya yang ditekuk, hampir saja maut merenggut nyawanya

UNICORN [selesai]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang