Kisah Cinta Bintang

Chapter 5

Hay guys,maaf yah author jarang up:(
Ini hp author nggak ngebantu banget,sampe susah mau nulisnya.
Ditambah lagi sama sinyal diwilayah author,lemot banget jadi gini deh:(
Tapi pokoknya kalian harus tetep baca meskipun author sering jarang up.
Nanti author ngasih yang bikin kalian nggak bisa pergi dari cerita ini,pokonya di baca yah!!

Happy reading!!!

****

Aku yakin,bahwa cinta pasti datang dengan sendirinya dihatimu.
**Vandho Albariq**
__________________________

Tringg...tring...

Bel telah berbunyi yang menandakan waktu istirahat.
Bintang segera membersihkan peralatan sekolahnya dan mengambil handphone dan aerphone di dalam tas nya.

"Heh,lo mau kemana?" Tanya seseorang,siapa lagi kalau bukan Vandho.

"Emang urusan lo?"jawab Bintang. "Emang ada apa sih?!"

"Yah ajak gue keliling sekolah ini,kan gue masih baru disini jadi mana gue tau ini dimana itu dimana".

"Helloww!!,heh murid disini banyak kalek yang mau nganterin elu,kenapa harus gue?"

Yah Bintang males ngeladenin orang yang sok-sokan,apalagi nih cowok,hhuuuhh_-.

"Hey vandho,sama aku aja yah"

"Vandho² sama aku aja,aku mau kok nganterin keliling sekolah"

"Vandho jangan sama dia,mending sama gue aja,pliss"

"..."

"..."

"..."

"..."

"..."

Dan banyak lagi.

"Noh-noh,banyak kan yang mau nganterin lo,yaudah lo pergi aja ama mereka,bye"

Hendak melangkah pergi,lengan Bintang di tahan.

"Eh gue nya mau pergi ama lo,bukan sama mereka,gimana sih!"

"Gue nya yang males nganterin lo,masalah?!"

"Bangeett!!"

"Sumpah nih orang,resek banget sih lo"

"Gue mau dianterin ama elo,bukan mereka!"

"Maksa banget sih,terserah gue dong,udah ah gue mau pergi,minggir!!"
Bintang pun segera pergi dihadapan Vandho.

"Hahaha,lu pikir gue goblok apa?,untung gue ada rencana,awas aja lo,khaahahaha"tawa Vandho keras hingga terdengar seluruh siswa di sana.

"Upss,heheehe"

Vandho pun segera pergi dari kelas dan menuju ke suatu tempat.

Bintang segera menuju tempat yang sering ia kunjungi,yah dimana lagi kalau bukan perpustakaan,Bintang berhenti sebentar dipinggir lapangan.
Bintang menyambungkan aerphone nya ke handphone.
Ketika ingin meletakkan aerphone ke telinganya,tiba-tiba bu Rani dan Vandho menghampiri Bintang.

Bintang merasa tidak enak,karena pasti ada sesuatu yang akan terjadi.

"Bintang,bisa bantu ibu tidak?" Tanya bu Rani.

"E ee eeh b-bisa buk,emang mau bantu apa buk?"

"Ini bantuin Vandho keliling sekolah yah,soalnya ibu banyak kerjaan,jadi ngga bisa,boleh kan nak?"

Bintang terdiam sekaligus kaget

"What!! Nganterin orgil keliling sekolah?! Gilak nih orang,pasti nyuruh ibuk nyanjung² gue,dasar kocheng oren,hhuuuh_-" batin Bintang.