2. Permulaan

8.5K 279 21
                                    

Up lagi, sekalian mau check udah pada pindah kapal apa belum 😅

Kalo ada typo tandain ya :*


Pagi ini setelah aku terbangun dari tidurku tiba-tiba aku mengingat sesuatu.

Kemarin sebelum aku pindah kerumah ini aku sempat bertemu seorang lelaki paruh baya di pernikahan Eomma dan appa yang memperkenalkan dirinya sebagai Tuan Kim bukan Kim Dong Hwa ya yang pasti.

Aku tidak tau lebih tepat siapa namanya tapi yang ku tau dia adalah pengacara keluarga Kimsegae, dan yang membuatku tergesa-gesa adalah karena aku baru mengingat jika ia tinggal di belakang bangunan mansion ini.

Oleh karena itu sekarang aku sedang berlarian di halaman belakang mansion yang sangat luas ini, menyusuri pohon-pohon hias disekitar jalanan yang terbuat dari paving block yang didesain sedemikian rupa, jalan yang membawaku pada bangunan dengan dominasi warna putih sama dengan bangunan mansion yang ku tinggali hanya saja bangunan ini jauh lebih kecil dari mansion tempatku tinggal.

Ku ketuk pintu putih yang menjulang didepanku dengan penuh harap.

Mataku seketika berbinar saat pria paruh baya yang sedang ku cari membukakan pintu untukku, ia menatapku dengan pandangan bertanya.

"Apa yang membawa nona kesini pagi-pagi sekali?" Tanya pria itu. Entahlah ia bangun sepagi apa sehingga bisa mengenakan setelan suit beserta rambut dan tatanan yang rapi sekali di jam 6 pagi ini.

Aku menggenggam tanganku dengan kuat, apa dia bisa membantuku?

"Emm___aku ingin pulang kerumahku" kataku pada akhirnya, masih dengan menggenggam jari jemariku sendiri.

"Kenapa? Nyonya dan Tuan masih di Eropa lagi pula Tuan meminta anda untuk tinggal disini nona" kuku ku saling memainkan satu sama lain, aku gugup, aku bingung membuat alasan seperti apa. Tidak mungkin kan aku mengatakan kalau aku dirundung saudara-saudaraku sendiri? Siapa yang mempercayaiku?

"Aku hanya____"

"Ternyata kamu disini Suzy" tubuhku tiba-tiba meremang saat sebuah tangan tiba-tiba merangkul pundakku dari belakang dan saat aku menoleh untuk melihat siapakah si empu lengan ini mataku dikejutkan oleh penampakan wajah saudara kedua dan ketika dengan saudara ke dua yang merangkul pundakku.

"Kami mencarimu dari tadi tapi kau tidak ada di mansion, padahal kami sudah menunggumu untuk sarapan bersama" ku tatap saudara ketiga dengan tatapan datar, aku tau mereka hanya bersandiwara, menungguku? Menunggu untuk merundungku lagi? Cih dasar rubah.

Tanganku tiba-tiba di tarik oleh saudara kedua, membuatku berbalik lalu berjalan kembali kearah mansion dengan terpaksa karena ia menarik tanganku dengan kuat.

Aku menoleh untuk menatap Kim ahjussi meminta tolong padanya

"Ahjussi aku ingin pulang, aku___" mataku melotot saat tiba-tiba mulutku dibekap oleh saudara ketiga, ia juga memaksa kepalaku untuk tidak menoleh kebelakang, menarik tubuhku untuk berjalan menjauh dari tempat tinggal Kim ahjussi.

Aku meronta namun kekuatan mereka sangatlah besar, menarikku dengan sekuatnya lalu melemparku saat aku sudah sampai didalam mansion membuatku jatuh terjerembab diatas lantai.

Aku mengaduh lalu mendongakkan kepalaku menatap saudara tertua yang sedang menatapku nyalang.

"Apa yang kau lakukan?" Tanyanya dengan suara dingin.

"Aku hanya ingin pulang" dia berdecih dengan senyum sarkasnya "kita belum bermain untuk apa pulang?"

Aku berusaha berdiri dari posisiku, membuatku duduk bersimpuh tepat didepan saudara tertua yang sedang berdiri didepanku dengan tangan yang ia masukkan kedalam saku celananya.

Me and 4 Dwarfs (Slave Girl) 🔚Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang